Perlukah Calon Ayah 'Kepo' Seputar Mitos Kehamilan ?

Pusing, lelah, bete, mungkin itu yang saya rasakan saat menemani teman saya yang sedang berbadan dua jalan di pusat perbelanjaan, wangi parfum yang gak enaklah, ngidam inilah, pantangan inilah, kata orang ini-itu gak boleh, berbagai cerita mitos ia ceritakan seperti sedang mendongeng, saya yang menemani jadi ingin cepat-cepat pulang ke rumah rasanya. Adakah dari kalian yang pernah merasakan demikian ? Atau kalian berpikir "bodoh aja mau ngikut !" gitu ? bagaimana cara menolaknya jika ia berkata "nanti juga lo ngerasain ris punya bini, ayo latihan dulu", kira-kira seperti itulah yang ia ucapkan. Melalui kisah tadi, maka kata 'calon' saya anggap tepat menemani kata 'ayah' yang nantinya akan saya terima jika jodoh dari Allah SWT sudah siap bertemu saya, tiba-tiba curhat. So, bolehkah saya 'kepo' ?


   Google maps menuntun saya menemukan lokasi acara yang bertajuk Obrolan Santai (OBSAT) persembahan Beritagar.ID, berkolaborasi dengan Mayapada Hospital, acara yang digelar pada Kamis, 23 Februari 2017 lalu bertempat di Beranda Kichen, Jalan Ahmad Dahlan No 21, Jakarta Selatan ini dihadiri oleh beberapa narasumber terkait tema yang diangkat yaitu "Mitos dan Fakta Seputar Kehamilan & Anak", diantaranya artis cantik Kinaryosih, Rahne Putri seorang Blogger & Influencer, Mba Tika perwakilan dari Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) dan pakar dari bidang kebidanan & kandungan Mayapada Hospital Dr. Yuslan Edi Fidianto, SpOG.

"Karena ini anak kedua, saya merasa berbeda" kata artis cantik pemeran Ibu Tupon dalam film Mars (2016) ketika ditanya seputar kehamilannya. Kinar merasa, saat sedang mengandung kali ini ia sering sekali minum air kelapa ijo karena mitos-mitos yang beredar mengatakan bahwa kelapa ijo dapat membuat perubahan pada warna kulit, rambut sang bayi lebat dan fisik yang kuat, jadi tak mudah sakit katanya. Mitos atau Fakta ya ? untungnya ada sang ahli di acara tersebut, jadi kalau bertanya, langsung dijawab deh. "Namanya mitos, ada yang benar dan tidak" kata Dr Yuslan, air kelapa memang bagus khasiatnya, boleh diminum karena kandungannya yang menyehatkan, namun, tak akan berpengaruh pada warna kulit, karena hal tersebut jelas-jelas berasal dari gen kedua orang tuanya. "minumnya juga harus terjadwalkan, jangan terlalu sering" tambah Pak dokter.

Dr. Yuslam - Kinaryosih - Kristin Amelia (Moderator)
Berbeda dengan Kinar, Rahne Putri yang terbiasa dekat dengan dunia digital mengaku sering sekali menggunakan search engine untuk mengetahui kebenaran akan sebuah pernyataan dari mitos-mitos yang beredar, "kalau saya kadang saya cari dulu di Google, bener gak nih infonya" katanya. Kadang kita pribadi memang harus mencoba pintar pada diri sendiri terlebih dahulu, internet kadang memang menjadi solusinya, namun yakinkah kita bahwa berita di internet itu juga benar ? 

Bagai sebuah paket lengkap dalam obrolan santai yang ternyata telah diadakan untuk ke-190 kalinya, diskusi ringan bersama para netizen yang sengaja dibuat oleh Beritagar.ID ini memang cukup sering dilakukan, namun ini yang pertama buat saya, hiks, entah kemana saja saya selama ini, huhu. Paket lengkap yang saya maksud ialah jawaban dari semua narsum rasanya bisa langsung dijawab oleh narsumlainnya, dan tentunya saling berkaitan, jika tadi Ibu hamil bertanya seputar kehamilan dan langsung dijawab oleh sang dokter, kali ini, tentang berita-berita bohong atau yang biasa kita sebut hoax juga akan langsung dibahas oleh narasumber terkait.

Tika dari MAFINDO (baju putih) - Rahne Putri (baju merah - Dr .Yuslam 
"Ayo donk hapus berita bohong" tegas Mba Tika saat itu, dirinya adalah salah satu diantara banyaknya orang yang tergugah hatinya untuk menjadi relawan dari MAFINDO. Isu hoax tentang kesehatan memang jarang kita dengar, namun ada, dan sayangnya kita kurang mengkritisi hal tersebut. Sulit memang di zaman seperti ini, internet dengan mudah diakses, platform chat sudah banyak dengan fitur yang gampang jika ingin menyebar satu pesan sekaligus, kita pasti sering mendapatkan pesan-pesan berantai / broadcast massage, lalu bagaimana mengetahui pesan yang kita dapatkan tersebut benar / tidak ?

INGAT 6 P !

  1. PERHATIKAN HATI, kata "hati-hati" harus terus kita ingat, dan waspadai, kemudian baca baik-baik pesan tersebut.
  2. PUTUSKAN RANTAI, berita/pesan hoax biasanya berantai, kalau sudah membacanya dengan baik, pikirkan dulu sebelum meneruskan, kita yang menerima punya dua pilihan, lanjut / putus, seperti orang pacaran saja, hehehe.
  3. PERHATIKAN SUMBER, namanya berita, pasti ada sumber yang membuatnya, kita harus perhatikan media mana yang membuatnya, berita-berita lain di web tersebut, bagus atau tidak, terdaftar dewan pers atau tidak.
  4. PERIKSA REDAKSI, setelah mengetahui web penyebar berita tersebut, periksa strukturnya, adakah redaksinya ? dan pastikan kita percaya yang memiliki redaksi.
  5. PAKAI AKAH SEHAT, periksalah informasi tersebut menggunakan akal sehat, jangan berpikir kita ingin melanjutkan berita/pesan hanya ingin dicap sebagai orang yang paling update, ayo ngaku siapa yang punya pikiran seperti itu ?, 
  6. PERHATIKAN DARI MANA INFO ITU KITA DAPAT, biasanya berita hoax datang dari orang-orang yang berhubungan dengan kita, satu group massanger contohnya, kita pasti kenal orang-orang didalamnya, karakternya, perhatikan kesehariannya, jika ternyata jelek tentu kita tak perlu percaya dan jauhi kalau bisa.
Demikian tips 6 P yang disampaikan oleh Mba Tika, yang pasti jika ingin mengetahui info itu benar / tidak lebih baik tanya saja ke ahlinya atau gabung di Forum Facebook "Forum Anti Fitnah, Hasut dan Hoax (FAFHH) atau Indo Hoax Buster, kalau via sosmed, kalian bisa loh langsung gunakan fitur 'report" ada di Facebook, Twitter dan Instagram, atau bisa mengadukannya ke Kominfo melalui email di aduankonten@mail.kominfo.go.id. Yuk mulai cerdas berinternet ! boleh melek, asal sadar hehe.

Nah ! kalau mitos bagaimana? itukan biasanya kental dengan adat istiadat ? boleh percaya, namun dunia medis tentunya punya sudut pandangnya sendiri dan banyak penilaian dari orang-orang ahli tentunya, kembali pada diri kita, maunya bagaimana, saya sih lebih pilih bertanya deh, dari pada tersesat, iya gak ? berarti boleh donk kepo, biarmakin 'ngerti' dan istri makin cinta, nantinya.hehe.

KALAU YANG INI WAJIB KEPO !

   Siapa sih hari gini yang gak mau kalai dikasih smartphone, uang tunai, dan voucher GRATIS ? pasti mau kan ? caranya gampang banget, kalian cukup share aja pengalaman kalian lewat tulisan di blog masing-masing dengan tema "Mempersiapkan kesehatan Sejak Dini, Untuk Investasi Masa Tua Nanti", bagaimana ? sudah terbayang donk pastinya mau nulis apa, karena setiap orang pasti dan wajib memikirkan hal tersebut. 

Lomba blog ini sudah dimulai sejak 23 Februari 2017 kemarin loh, dan akan ditutup tanggal 14 Maret 2017 ! so, kalian masih punya kesempatan donk untuk mengikutinya. Penilaian penulisan berdasarkan isi, kreativitas dan kesesuaian tema ya, jadi pastikan hal-hal tersebut kalian cermati. Oh iya, setelah menulis, pastikan kalian share di semua akun sosmed yang kalian miliki, karena menjadi nilai tambah jika RT, LOVE & LIKE kalian banyak. Info lebih lanjut bisa kalian klik disini ya.


6 comments

  1. Mitos dicampur hoax, stres deh tuh yang terima info.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Harus sering2 bertanya kak, tentunya sama yang ahli...Hehehe

      Delete
  2. Aduh si calon ayah udah ngebahas ttg kehamilan nih...Sering-sering ikut seminar kehamilan kalau gitu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mba, belajar dlu, biar nanti Jadi ahli...Hehe

      Delete
  3. Ilmu ini bermanfaat buat kelak Aris jadi ayah ya, mantap euy :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. alhamdulillah teh, semua yang saya tulis dsni insyallah bermanfaat, buat saya pribadi danyang membacanya. Amin

      Delete