ADRENALINE - Cukup Duduk Manis, Bisa Jelajah Rumah Hantu !

"Masa kecil kalian bahagia !", mungkin itu kalimat yang tepat buat kalian yang pernah masuk ke Rumah Hantu, salah satu wahana yang horor nya aja udah berasa pas kita melihanya dari jauh, bener gak sih ? Sedikit bercerita, waktu kecil saya suka sekali datang ke pasar malam, yap, itu menyenangkan banget ! hampir disetiap daerah ada meskipun tingkat bonafit berbeda-beda, dan berbagai wahana pasti hadir disana. Komedi putar, komedi ombak serta lempar bola adalah hal yang tak pernah absen saya hampiri, hingga suatu ketika teman saya memaksa saya untuk masuk ke wahana yang 'sejujurnya' paling malas saya datangi, kenapa? rame ! berisik ! dan yang sudah-sudah saya lihat beberapa orang yang keluar dari Rumah Hantu tersebut berantakan dari ujung rambut hingga kaki, bahkan ada yang bajunya robek serta sandal yang hanya tersisa satu di kakinya. Dan sebagian hal itu benar-benar terjadi setelah saya memasukinya.

   Oh ya, saya tak ingin menceritakan hal tersebut, cukup sebagai pembuka saja dan sekarang saatnya saya bercerita tentang film terbaru Tanah Air dengan genre yang cukup diminati yaitu "Horor" dengan sedikit Drama. Bejo Production bekerjasama dengan Andalan Media seperti melihat sebuah kesempatan dibalik ramainya film bergenre drama, komedi serta history yang saat ini mampir di layar lebar, mengingat dulu orang Indonesia senang sekali dengan horor meskipun sedikit atau banyak hot nya, tapi tetap saja ditonton. ADRENALINE, disematkan untuk judul film yang disutradarai oleh Dwi Ilalang yang dulu sempat terlibat di film Bangku Kosong (2006) yang cukup saya sukai, dibintangi oleh para pemain muda seperti Izalna Balqis dan Yogie Tan film ini siap tayang tanggal 17 November 2016 di Bioskop seluruh Indonesia.

   
   "Nyews Wheaknos Blenkhut Breakdesh" ucapakan kalimat tersebut jika kalian ingin masuk ke wahana Rumah Hantu ini, ujar sang penjaga, kemudian mereka mengucapkannya dan mulai menikmati wahana tersebut. 

   Diawali oleh sosok Anjani (Inzana Bilqis) yang tegiur dengan hadiah yang ditawarkan untuk memenangkan sebuah sayembara yang diadakan Rumah Hantu Indonesia, sebuah wahana uji nyali yang sangat populer, Bersama dengan 4 kontestan lainnya yaitu Victor (Yogie Tan), Micheal (Swara Emil), Kim (Christine Santika) dan Cathrine (Putri Ane) audisipun dimulai dengan cap darah yang meraka torehkan pada surat perjanjian. MENARIK ! adalah hal yang saya tangkap dalam film ini, Ide Cerita yang mungkin terlihat biasa berhasil dikemas dengan sangat seru ketika memasuki paruh kedua film ini, cukup dengan duduk manis saya sudah berasa seperti masuk kedalam wahana uji nyali tersebut.

"Kamu tidak bisa menyelamatkan mereka semua Anjani, selamatkan dulu diri kamu !"

Konflik yang dibuat dalam film ini terbilang biasa, tapi karakter yang ditampilkan sangat beragam sehingga membuat alur cerita yang tadinya mudah ditebak menjadi sulit diprediksi ketika beberapa karakter saling bergantian mengisi scene yang berbeda, namun terkadang hal ini juga menjadi sebuah kelemahan film Adrenaline karena ada karakter yang menurut saya salah 'tampil' atau bisa dibilang tidak cocok untuk tampil di scene-scene tertentu. Mari berbicara karakter ! Karakter yang pertama menarik perhatian saya ialah Cathrine, sombong nan cantik serta berbagai gaya centil menggemaskan yang ia lakukan, atau menjengkelkan mungkin hehehe, tapi yang saya lihat adalah Cathrine yang justru membuat film ini menjadi 'bercerita'. Sebagai pemeran utama, Anjani juga turut menyumbangkan akting yang mumpuni, begitu juga Victor yang cukup mendominasi sepanjang film berlangsung, sayangnya Victor adalah salah satu pemain yang kurang konsisten dalam pengucapan 'Aku dan Gwa', tapi chemistry mereka cukup dapat dinikmati loh dalam film ini, uhuk.

Para pemain film Adrenaline

"Selamat datang di Taman Abadi.." ujar tokoh bertopeng mengajak  kelima kontestan memasuki sebuah ruang seleksi. Anjani serta keempat kontestan lainnya memulai audisi pencarian 'Hantu Baru'. "Jangan makan dan minum apapun yang ada disini" bisik  sang wanita. Namun sayang, salah seorang diantara mereka melanggarnya dan kemudian menuai akibatnya.
Mungkin ini hanya tips dari saya, film ini sangat cocok untuk disaksikan bersama dengan popcron, kenapa? 15 menit diawal film ini anda akan dibuat sedikit banyak gerak, atau bahkan ingin ke toilet? silahkan, namun jangan berani melakukan hal tadi ketika film ini mulai menampakan Rumah Hantu serta para penghuninya dengan jelas, karena kalian akan ditinggalkan dengan berbagai twist yang akan membuat anda ingin kembali memutarnya. Nantinya, kalian akan dibuat seakan masuk kedalam Rumah Hantu, kemudian menjelajahi lika-liku labirin yang tak hentinya mengejutkan tapi saling berkaitan. Ditambah dengan musik yang cukup memuaskan dari Viky Sianipar selaku music director membuat film ini horornya berasa 'banget!'. Kembali yang saya sayangkan dalam film ini adalah 'gerak kamera / gerak pemain' antara itu yang kadang terlalu cepat sehingga membuat sedikit pusing serta make up karakter setan yang kadang terlihat terlalu over dan kadang terlihat kurang berani, menurut saya lebih baik ancur-ancur sekalian, jijik-jijik sekalian serta seram-seram sekalian. Penasaran?


Judul Film
ADRENALINE

Sutradara
Dwi Ilalang

Penulis
Rusli Richen

Produser
Musri MD

Produksi
Bejo Production - Andalan Media

Tayang
17 November 2016

Genre Film
Drama Horor

Pemain
Inzalna Balqis
Rozy Herdiansyah
Yogie Tan
Mike Lucock
Elyzia Mulachela
Agung Udijana
Christina Santika
Putri Ane
Swara Emil

Info Film - Twitter
@adrenaline_film
@rumahhantuindo

4 comments

  1. Suka kalau baca review dari Aris. Gaya bahasanya bisa aja bikin minat pingin nonton.
    Tapi utk horor kayanya skip dah :D

    ReplyDelete
  2. aku tinggal di johar, kebetulan kalo ada pasar malam suka nonton. kata petugas penjaga rumah hantu tiap malam pasti nemu sendal jepit yang tertinggal akibat penonton ketakutan. baca review haris yang blak blakan bikin penasaran dan pastinya aku gak akan ketinggalan sandal jepit :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. benerkan, bayangka jika ada kisah cinderela di rumah hantgu tsb, pasti makin seru yak wkwkwkwkw

      Delete