Tak terasa, hampir
2 tahun jabatan freelancer melekat di otak saya. Setidaknya untuk
menjawab pertanyaan-pertanyaan saat reuni, bertemu keluarga besar hingga
orang-orang baru. Sedangkan untuk teman-teman dekat atau ‘hampir’ dekat, mereka
dengan mudahnya men-judge pekerjaan saya melalui Instagram. Freelancer
lyfe, katanya, yang isinya postingan menikmati hidup dengan
travelling.
Sampai di titik ini, menjadi freelancer atau
pekerja lepas nampaknya cukup menyenangkan. Di saat orang lain membagi fokus
antara mendengarkan klakson mobil atau musik dari earphone di tengah
kemacetan, seorang freelancer masih terlelap di
kasurnya. Di saat banyak orang sedang berebutan kursi KRL atau berdempetan,
sang pekerja lepas justru baru membuka matanya, bahkan berniat menutupnya
kembali. Enak bukan?
Namun menjadi freelancer bukan
soal terhindar dari kemacetan atau terbebas dari riweh-nya kereta. Menjadi freelancer, yang
saya jalani hingga saat ini, artinya menjadi orang yang
justru lebih ekstra dalam memikirkan waktu. Berhadapan dengan sesuatu yang tak
bisa diprediksi. Misalnya,
pekerja kantoran biasanya sudah memiliki acuan jam berapa ia akan bangun,
kemudian memilih angkutan/transportasi dengan jam yang sama dari Senin – Jumat,
sehingga menjadikannya sebuah rutinitas.
Freelancer berbeda. Salah satu
faktor yang mungkin membuat banyak orang berpikir beratus kali untuk menjadi
freelancer adalah ‘job yang kadang ada kadang tidak’, hehe.
Sehingga jam bangunnya pun tak tentu. Kalau ada kerjaan pagi ya bangun pagi,
kalau ada kerjaan siang ya bangun siang, dan kalau enggak ada kerjaan bisa
tidur terus-terusan, haha. Pola yang sulit untuk membangun rutinitas.
#UninstallKhawatir Para Freelancer!
Satu
lagi! Kehidupan freelancer yang wajib kalian tahu. Ini
pengalaman pribadi sih, yang menurut saya bisa jadi poin untuk kalian yang
berniat terlepas dari bayang-bayang bos besar. Seorang freelancer zaman
now juga berpotensi untuk menjadi pekerja dadakan. Take it or leave it, sistemnya. Jadi ketika sudah dikenal sebagai freelancer, atau setidaknya
seorang blogger, influencer/buzzer,
kalian harus siap mendapatkan job
dadakan yang kadang waktunya berdekatan antara acara yang satu dengan yang
lain.
Terkadang saya melihatnya dari
segi kesempatan yang diberikan, dan tentunya juga uang yang ditawarkan. Kosan
saya di Jakarta Selatan, kemudian ada tawaran Job di Jakarta Pusat, dan
dengan waktu yang mepet biasanya saya memilih transportasi online,
kenapa? karena menjadi freelancer artinya juga
membangun citra diri sendiri yang salah satunya dinilai dari ketepatan waktu
datang ke sebuah acara. Biar di ajak job terus-terusan sama yang
ngundang juga sih, hehe.
Nah, ojek online, atau yang
biasa saya gunakan yaitu GOJEK,
karya anak bangsa yang semakin berbenah, memberikan kemudahan, dan
membanggakan. Dengan GOJEK, urusan timing bukan sebuah halangan
lagi, saya pribadi bisa lebih menghargai waktu untuk datang ke sebuah acara,
dan tidak menjadikan macet sebagai alasan untuk datang telat.
Fitur terbaru GOJEK, ada TOMBOL DARURAT di aplikasi GO-CAR |
Satu hal lagi, ojek online atau
ojol memberikan fasilitas 24 jam sehingga sangat-sangat-sangat mempermudah
saya, atau freelancer lainnya untuk pulang larut malam dan membuat rasa
khawatir tak bisa pulang karena transportasi umum sudah tak tersedia. Terus,
urusan keamanan bagaimana? Nah, ini yang kadang menjadi hal yang
diperbincangkan, tapi faktanya GOJEK memberikan solusi yang keren
banget.
Rasa
aman dan nyaman tentunya menjadi fokus penting dari penyedia jasa transportasi
24 jam,
apalagi yang berbasis aplikasi seperti GOJEK, tentunya harus meningkatkan sisi
tersebut. Dan GOJEK melakukan dengan sangat baik,
salah satunya dengan fitur TOMBOL DARURAT yang
langsung terhubung dengan Unit Darurat GOJEK selama 24/7. Keamanan yang semakin
terjamin! Meskipun baru hadir di GO-CAR, dan semoga cepat hadir juga di GO-RIDE. Tapi semoga kita enggak pernah pakai fitur ini ya, dan selalu aman di perjalanan. Aamiin.
Terus, biasanya kan kalau
pulang malam saya selalu menscreen-capture driver ojol
yang saya dapatkan, untuk sekedar berjaga tentunya. Tapi sekarang hal tersebut
sudah tak perlu saya lakukan lagi, karena GOJEK sudah menambahkan fitur
terbarunya yaitu Share Trip atau Bagikan
Perjalanan yang terkoneksi dengan Whatssapp, LINE, SMS,
dan aplikasi messenger lainnya
yang berisi titik pick up, drop off,
serta informasi pengendara secara detail. Dan kerennya lagi, fitur ini
mendukung Live Location loh...
Untuk fitur terbaru di GO-RIDE, kalian bisa mengikuti langkah di gambar |
Menjadi
lebih baik yang dilakukan GOJEK juga
tak hanya dalam penambahan fitur-fitur keamanan, tapi juga bagaimana mereka
membentuk para drivernya, ujung tombak perusahaan mereka dengan prosedur
perekrutan yang ketat dan modul pelatihan yang manfaatnya sangat tepat sasaran,
di antaranya mengenai penggunaan aplikasi pengarah jalan, merawat kondisi
kendaraan, pemahaman peraturan lalu lintas, hingga cara memberikan pelayanan
yang baik. Salah satu contoh yang terasa banget di perjalanan saya belakangan
ini adalah para Driver GOJEK yang sudah semakin lihai dalam membaca map atau
mencari jalan pintas demi menerjang macetnya ibu kota. Dan saya
suka sekali driver seperti itu.
Untuk
kalian yang belum tahu kalau saat ini GOJEK sudah bekerjasama dengan Rifat
Drive Labs (RDL GOJEK) dalam melakukan pelatihan berbasis keselamatan. Sudah 4
tahun loh, dan ada lebih dari 300 ribu mitra pengendara GOJEK di 20 kota yang
sudah mendapatkan edukasi mengenai etika berkendara, mulai dari tanggung jawab,
kesadaran, empati, defensive riding, pre trip inspection, hingga sesi praktek.
Tak sampai di situ saja, GOJEK
juga punya yang namanya #TrikNgetrip, sebuah program
edukasi yang menyampaikan pesan dengan cara yang menyenangkan untuk para mitra
driver dalam memberikan pelayanan terbaik dan tips berkendara serta perjalanan.
Dan juga hadirnya serangkaian workshop dalam meningkatkan keterampilan mitra driver, yaitu Bengkel Belajar Mitra,
program ini rutin diselenggarakan di berbagai kota di Indonesia dengan
mengundang para profesional di bidangnya masing-masing untuk memberikan
pembekalan kepada Driver GOJEK dalam meningkatkan layanan dan mengasah
pengetahuan di bidang lainnya.
Kemudian, setelah membagikan perjalanan, maka tampilan di messengernya akan seperti di gambar, bisa langsung ditrack sesuai keberadaan, dan live location |
Jika ada driver yang telah
memberikan pelayanan super dan berkontribusi positif di masyarakat, GOJEK juga
memberikan apresiasi bernama Driver Jempolan. Penghargaan
ini bisa kita lihat dengan adanya pin di jaket GOJEK mereka. Menurut saya, ini
menjadi sebuah bentuk motivasi yang keren dari GOJEK!
Saat
ini, GOJEK juga bekerjasama dengan platform asuransi digital dalam memberikan
perlindungan asuransi pengguna layanan GO-RIDE. Asuransi yang otomatis terhitung/aktif
mulai dari penjemputan hingga tiba di tujuan. Jika terjadi kecelakaan atau pencurian saat perjalanan, maka pengguna layanan GO-RIDE bisa memanfaatkan perlindungan asuransi ini.
Dengan hadirnya fitur-fitur
terbaru, dan peningkatan kualitas para drivernya, saya merasa GOJEK saat ini
bak paket lengkap dalam memberikan rasa aman dan nyaman berkendara, sehingga membuat kita
wajib #UninstallKhawatir dalam
bertransportasi online di zaman now ini. So, buruan deh update aplikasi GOJEK
kalian sekarang juga untuk menikmati fitur-fitur terbarunya.... Yuk, udah waktunya pakai GOJEK!
gojek sudah menjadi andalan kita dimanapun
ReplyDeleteapalagi dengan inovasi yang terus menerus
sebagai pengguna lama, aku makin nggak akan uninstall gojek
ReplyDeleteenak juga sih terbebas dari bayang-bayang bos ya.
ReplyDeleteSaya juga pengguna gojek yang selalu kasih bintang 5
gojek lebih enjoy..
ReplyDeletepengalaman menyenangkan pertama saat di jakarta tempo dulu
There is noticeably big money to comprehend this. I assume you have made certain nice points in features also. design agency san francisco
ReplyDeleteI visited a lot of website but I conceive this one contains something special in it in it web design agency san francisco
ReplyDeleteI appreciate your wordpress web template, wherever did you down load it through? brand strategy los angeles
ReplyDeleteI was surfing the Internet for information and came across your blog. I am impressed by the information you have on this blog. It shows how well you understand this subject. how to get hired as a freelance writer
ReplyDeleteA few customers will vow to pay you after the conveyance of the eventual outcome. It is a great idea to retain the conveyance of the eventual outcome until installment is finished. https://www.sandeepmehta.co.in/affordable-seo-services-delhi/
ReplyDeleteThese social media people contact a group of people by contacting our kindred pariah sentiments.click this link now
ReplyDeleteHire Python Freelancer for Implementation Consulting & Outsourcing of Projects. Python freelancer
ReplyDelete