#CeritaMata

    • Home
    • Feature
    • Traveling
    • Hotel
    • Film
    • About
    • _Contact
    • _Portfolio
    Dulu, film Mendadak Dangdut (2006) berhasil membuat Titi Kamal terkenal di mata saya, apalagi lagunya yang berjudul 'jablay' terus diputar di mana-mana, dan juga membuat aktris yang biasa dipanggil Tikam ini berhasil menyabet penghargaan sebagai Most Favourite Actress di MTV Indonesia Movie Award 2006, terhitung cukup lama jika mengingat hingga saat ini ia blm mendapatkan penghargaan lagi lewat bakat aktingnya, CMIIW. Tahun ini, sepertinya Tikam mencoba strategi yang sama dengan membuatnya dirinya 'bernyanyi' dalam sebuah film berjudul INSYAALLAH, SAH! yang sudah tayang per tanggal 25 Juni 2017 lalu, tepat di hari raya lebaran. Akan kah kesuksesan yang sama juga diraihnya?


       Seperti biasa saya akan memulai sedikit 'berbicara' tentang film ini dari posternya. Saya suka sekali latar putih poster film ini, pertama kali melihatnya saya sok tahu banget menebak jalan ceritanya, Tikam berhubungan dengan Richard Kyle dan dipisahkan oleh Panji Pragiwaksono, tak salah memang, namun secara faktanya film ini memiliki banyak kejutan dari sisi cameo, sangat bertabur bintang dan semuanya menghibur tanpa mengambil spotlight yang diciptakan untuk pemeran utama. Dalam poster terdapat 3 tokoh utama, dan hingga akhir film pun tetap berusaha menguatkan ketiga karakter tadi, meskipun beberapa pemeran pembantu terlihat 'dipaksakan' terlibat untuk membentuk konflik dan menambah bumbu cerita kekeluargaan, drama, komedi serta hal tak terduga lainnya.

    InsyaAllah Sah! adalah film dengan tema yang bisa dibilang ringan, ceritanya tak melebar kemana-mana dan cukup menarik. Diangkat dari novel yang berjudul sama karya Achi TM, yang saya pun belum membancanya (kebiasaan, saya takut membandingkan soalnya, heheh), film ini sangatlah memiliki pesan yang jelas tanpa ditutupi atau pun berputar-putar, penonton tak perlu berpikir untuk mendapatkan message yang ingin disampaikan film ini, tak membuat otak lelah tepatnya sehingga tepat banget untuk sisaksikan segala 'kalangan, jenis dan karakter' yang berbeda-beda. Moment nya pun terbilang sangatlah tepat dengan hari raya lebaran ini, film ini sangat saya rekomendasikan untuk kalian para remaja dan orang tua yang ingin menonton film tanah air jika takut nonton yang seram-seram atau bosen dengan yang sedih-sedih. InysaAllah Sah! adalah film bergenre drama-komedi dengan paket lengkap, plus minum, buat kamu yang ingin belajar agama tanpa terkesan menggurui.

    Titi Kamal yang dalam film ini berperan sebagai Silvi memang tak keluar dari zona nyamanya, saya tak melihat ada hal baru yang ia suguhkan, tapi dalam film ini Tikam berhasil mengajak penonton mengikuti cerita, terbilang berhasil menjadi lead apalagi ketika satu frame dengan Panji Pragiwaksono yang berperan sebagai Raka, karakter unik dalam film ini. Panji sangatlah mengihubur dan berarti banget untuk film ini, dia memang pembawa pesan yang diperkuat tentunya dengan dialog yang dibuat oleh Benni Setiawan selaku penulis naskah dan sutradara (dan jangan lupa penulis novelnya ya), secara keseluruhan dialog dalam film sangatlah membantu dan 'renyah', pesan kebaikan, dialog keseharian, joke receh, bahkan hal-hal yang terbilang 'penting gak penting' berhasil menyatukan alur cerita film ini menjadi semakin seru untuk dinikmati .

    Kemudian mari membicarakan tokoh utama lainnya yaitu Richard Kyle yang berperan sebagai Dion, berbeda dari biasanya, dalam film ini ia lebih banyak berbicara dan progres nya cukup terlihat sangat baik, sayangnya ketika ia tak mendapatkan 'jatah' berdialog saat satu scene dengan tokoh lain nya, ekspresi mukanya tak bisa dibohongi, terlihat sangat mikir, tapi itu bukan salah nya, mungkin salah petugas kamera nya, hehe. Tapi untuk semua cast dalam film ini sangatlah menghibur. Yang menarik perhatian saya untuk film ini juga dilihat dari segi wardrobe, furniture hingga tata letak yang simestris dan enak dipandang mata, cukup menjadi inspirasi ibu-ibu yang ingin membuat tampilan rumah menjadi minimalis. Dan jika kalian menyaksikan film ini jangan lupa juga untuk perhatikan fashion para cash, tepatnya Tikam Dan Richard yang fashionable abisss tampilannya, benar-benar menginspirasi deh.

    Saya juga suka musik dalam film ini, tapi saya sedikit bingung dengan soundtrack yang diputar diawal, saya pikir Tikam akan menampilkan adegan bernyanyi dalam film, ternyata saya salah. "Alhamdulillah menghibur", adalah jawaban yang saya ucapkan jika ada yang bertanya tentang film ini, dan jika bertanya tentang kekuranga...eemmmm... apa ya, oh iya, film ini sangtalah 'kasar' dalam perpidahan scene, ada beberapa perpindahan adegan yang 'terkesan dipaksakan' entah untuk apa, saya kadang merasa "kok, ini tadi mereka lagi bahas apa sih?", tapi beberapa adegan ya, ingat, beberapa!. Dan saya berharap..... sebenarnya berharap... Fitri Tropica lebih lama lagi tampilnya, adegan dia adalah yang paling membuat saya tertawa, saya kangen komedi-komedi kayak gitu... Penasaran? buruan nonton InsyaAllah, Sah! ada Reza juga loh... seru!




    Judul Film
    InsyaAllah, Sah!

    Sutradara
    Benni Setiawan

    Produksi
    MD Pictures

    Tayang
    25 Juni 2017

    Genre Film
    Drama - Komedi

    Pemain
    Titi Kamal
    Panji Pragiwaksono
    Richard Kyle
    Prilly Laticonsina
    Reza Rahadian
    Donita
    Ira Maya Sopha
    Tanta Ginting
    Deddy Mizwar
    Happy Salma
    Fitri Tropica
    Lydia Kandou
    Arie Untung
    Alexa Key
    Bayu Skak
    Continue Reading
    “Mengapa Semen Merah Putih lambangnya badak?”


       Sejujurnya saya pun baru tahu ada semen yang namanya SEMEN MERAH PUTIH, bisa dibilang saya kurang update karena ternyata semen ini telah ada sejak tahun 2011 bersamaan dengan berdirinya PT. Cemindo Gemilang meskipun peluncuran produk semen ini justru baru dimulai secara ‘gencar’ pada akhir 2012 dan melalui beberapa anak perusahaan per tahun 2013. PT. Cemindo Gemilang sendiri memiliki satu pabrik pusat yang terintegrasi di daerah Bayah, Banten, yang memiliki kapasitas produksi sebanyak 4 juta ton semen per tahun, waw. Dan yang lebih spesial lagi, perusahaan penghasil semen berkualitas premium ini menjadi industri pelopor di daerah sana, daerah dengan alam yang masih asri dan dekat dengan pantai sawarna, untuk kalian yang pernah ke sana pasti tahu betul betapa indahnya keadaan alam Banten.

    Pengetahuan saya bertambah saat berkesempatan berdiskusi bersama Bapak Sigit Indrayana selaku Senior Manager Corporate PR, Corporate CSR dan Goverment Relation PT. Cemindo Gemilang yang bersedia berdiskusi dengan kami sekaligus berbuka puasa beberapa hari lalu. Selain pabrik pertama yang terletak di Banten, perusahaan penghasil semen yang memiliki visi ‘Menjadi perusahaan global terkemuka di bidang material bangunan dengan mengedepankan solusi inovatif’ ini juga memiliki 7 lokasi pabrik lainnya yang tersebar di beberapa daerah seperti Grasik, Ciwadan, Medan, Bengkulu, dan Pontianak.

    Sigit Indrayana - Eko Pujianto

    Lantas, mengapa Semen Merah Putih lambangnya badak? Pikiran saya tiba-tiba bertanya. “Kita ingin membumi di mana kita berada, pabrik kita di Banten untuk itu kita memilih badak bercula satu sebagai lambangnya” kata Pak Sigit. Saya sangat suka dengan alasan beliau, karena menurut saya memang seharusnya perusahaan besar mencoba berbangga dengan kearifan lokal yang sudah mulai dilupakan untuk sebuah lambang, saya saja kadang pusing dengan ‘lambang abstrak yang katanya artistik’ untuk sebuah perusahaan, sulit dimengerti menurut saya. Dalam proses produksinya semen ini yakin bisa menjadi sebuah fondasi yang kuat untuk masa depan negeri, kalimat tersebut juga dijadikan tagline untuk produk ini, tentunya dengan tiga hal kelebihan yang ditawarkan yaitu LEBIH KUAT dengan bahan baku pilihan dan peralatan produksi yang mutakhir, TAHAN LAMA karena mengandung pilihan khusus, dan MUDAH DIAPLIKASIKAN tentunya dengan karakteristik butiran yang unik.

    Dengan misinya ‘Menyediakan produk yang lebih diminati dan layanan terbaik dengan pengelolaan yang handal, ramah lingkungan, dan memberikan nilai tambah yang lebih untuk seluruh shareholder’, PT. Cemindo Gemilang juga melakukan sebuah program sosial atau CSR yang diyakini bisa memberikan ‘izin sosial’ atas pembangunan pabrik nya. “Kami ingin berbagi, kami mempunyai 5 pilar dalam kegiatan CSR, objektif kegiatan kami ini adalah ingin memiliki izin sosial dari masyarakat” kata Pak Sigit, karena menurutnya izin Ini sangat menantang bagi terciptanya pabrik utama di Bayah. Izin sosial berbeda dengan izin legal yang sudah diputuskan oleh pemerintah.


    Izin sosial tentunya cukup erat dengan kegiatan CSR sebuah perusahaan, bahkan bisa dibilang wajib dilakukan agar sang pemilik/pembuat perusahaan tahu bagaiaman pandangan masyarakat sekitar pabrik terhadap pembangunan yang dilakukan dan dampak perubahannya sejauh mana, setuju atau tidak. Dengan kegiatan CSR sebuah perusahaan bisa membuktikan sebuah tampilan wajah industri yang ramah, masyarakat pun dapat mengenal perusahaan tersebut tak hanya bidang ekonomi saja, tapi kegiatan sosialnya juga, seperti yang dilakukan PT. Cemindo Gemilang di daerah Banten dan sekitarnya yang bertujuan menciptakan masyarakat yang mandiri serta menumbuhkan potensi tersembunyi yang ada di masyarakat. Penasaran apa saja 5 pilar CSR perusahaan bermerk dagang Semen Merah Putih ini?

    PENDIDIKAN, fokus pertama yang dipilih adalah membangun pendidkan masyarakat sekitar dengan menghadirkan beberapa jurusan keterampilan baru, lebih beragam dari sebelumnya karena Semen Merah Putih ingin lebih banyak lagi orang yang bisa hal-hal beragam lainnya, tak hanya administrasi saja. Program yang sudah berjalan diantaranya Peningkatan Kompetensi Masyarakat dengan pengadaan program sertifikasi operator yang bermitra dengan Kementrian Perindustrian RI dan Universitas Tirtayasa, Banten. Selanjutnya juga telah terlaksana Program Bea Siswa dan Bantuan Pendidikan 100 putra-putri terbaik daerah Bayah, serta program pendidikan lanjutan S1 dan S2 bagi karyawan.

    “Kami sering melakukan kolaborasi dengan pemerintah dalam bidang tenaga kerja dan pendidikan” jelas Pak Sigit, namun kolaborasi juga Semen Merah Putih jalin bersama pihak lainnya dengan menghadirkan Program Ayo Gemar Membaca yang telah dirasakan 200 siswa SD – SMP di wilayah Bekasi. Ada juga Program Pangkalan Baca Desa (Pakades) yang diwujudkan dengan memberikan donasi papan informasi (seperti mading) untuk media informasi warga  Kabupaten Serang, Banten. Dan juga Program Gerakan membaca Bersama berupa donasi buku-buku bacaan yang didistribusikan ke seluruh sekolah di Serang, Banten. “Lewat pendidikan, kami percaya mereka bisa menjadi tumpuan untuk daerahnya” lanjut Pak Sigit.

    SOSIAL, selanjutnya PT. Cemindo Gemilang juga melihat aspek sosial yang harus dikokohkan, terutama fasilitas sosial yang harus diperbaiki seperti masjid, jalan desa, kantor pemerintahan atau pun instansi hingga MCK. Semen Merah Putih juga melakukan Donasi Semen Renovasi Hunian Tidak Layak berupa bedah rumah. “Besok kita menjalin kerjasama dengan Pemprov DKI mulai dari 83 rumah di daerah Cilincing, Jakarta Utara untuk memulai sesuatu yang baik” ucap Pak Sigit.

    EKONOMI, juga bidang ekonomi yang dilirik Semen Merah Putih dalam membangun negeri. Pertama yang mereka lakukan adalah Program Ekonomi Kerakyatan dengan memberikan 100 warga sekitar melakukan pemberdayaan terhadap lahan kososng milik perusahaan untuk kegiatan pertanianjagung dan karet. Pembinaan Usaha Kecil Menengah (UKM) juga aktif dilakukan dengan mengundang pihak ketiga untuk membantu mengajarkan warga sekitar membuat batik dan kerajinan lainnya, produk yang sudah bisa dihasilkan melalui program ini yaitu kripik pisang khas Bayah dan juga batik khas lokal dengan motif Badui dan Sawarna.

    Kripik Pisang khas Bayah

    Menurut PT. Cemindo Gemilang, permasalahan ekonomi yang harus diperhatikan adalah produksi dan pemasarannya, yang memastikan perlu adanya kolaborasi dengan beberapa pihak untuk melakukan berbagai pemberdayaan. Sedangkan untuk pemasaran, Semen Merah Putih berusaha melakukan hal konkret dengan membantu memberikan hasil buatan/produk warga kepada bupati dan orang-orang penting sebagai ajang promosi. “Dana juga bukan dari kami, namun dari pihak ketiga, karena kami juga ingin mengajarkan mereka bertanggung jawab dari segi ekonomi yang mereka bangun sendiri” tegas Pak Sigit.

    KESEHATAN, untuk pilar yang satu ini Semen Merah Putih berusaha sejalan dengan program yang dimiliki Pemerintah Provinsi Banten agar tak ada yang tumpang tindih, seperti memberikan layanan kesehatan (penyuluhan, pemeriksaan serta pengobatan gratis) yang diselenggarakan tenaga medis Semen Merah Putih dan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak.  Tak lupa juga Program Bantuan Fasilitas Kesehatan dengan memberikan 1 unit ambulance serta poliklinik 24 jam untuk membnatgu masyarakat sekitar pabrik.


    LINGKUNGAN HIDUP, terakhir Semen Merah Putih berfokus oada lingkungan sekitar dengan Program Penghijauan, penyerahan bibit tanaman dilakukan kepada warga untuk membuat lingkungan hijau kembali dan banyak udara segar. Juga dilakukan Program Green Cleaning dengan mengajak 500 warga untuk ikut berpartisipasi dalam aksis bersih-bersih di Pantai Sawarna dan penyuluhan sadar sampah. “Kami ingin menjadi yang terdepan” kata Pak Sigit, dengan mengadakan Program Perawatan Jalan Semen Merah Putih berharao bisa memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar, dan masyarakat pun menjadi sadar kalau semua usaha juga memiliki dampak positif untuk orang banyak selain sebagai pembuka lowongan pekerjaan. Saya pribadi berharap 5 Pilar ini bisa dicontoh perusahaan lainnya agar semakin banyak perubahan yang terjadi di Indonesia, kebayangkan kalau lingkungan bersih, jalanan bagus, masyarakat makin mandiri dan pintar, serta semua sehat, pasti Indonesia semakin......kalian cintai.
    Continue Reading
    Mungkin ini yang dirasakan Jamaliah saat menuliskan surat nya, bingung, sebuah pertanyaan yang sama hadir secara tiba-tiba saat mata saya berkeliling melihat keadaan sekitar pantai yang kosong, “dari mana datangnya sampah ini padahal keadaan pantai jauh dari rumah penduduk?”. Saat berada di Malang saya memutuskan untuk mengunjungi pantainya, cukup jauh dan melelahkan, hampir dua jam menggunakan mobil meninggalkan pusat kota Malang dan jalan kaki sekitarbsatu jam akhirnya saya sampai di pantai BEI, begitulah yang saya baca di papan petunjuk, biru banget dan saya suka pantai ini meskipun masih menjadi misteri dari mana datangnya beberapa sampah plastik yang juga menyapa saya kala itu?


       Lagu Indonesia Raya menggema sore itu, Jum’at (16/6) di Gothe Institute, Jakarta, sebuah acara yang digagas oleh Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) selaku Focal Point Sekertariat Komite Nasional (Setkonas) Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) Indonesia bekerjasama dengan GIZ Indonesia, WWF Indonesia dan RARE Indonesia akhirnya sukses menggelar acara yang merupakan bagian dari perayaan CORAL TRIANGLE DAY 2017 yang bertemakan “Curbing Marine Debris – Reduce Your Plastic Waste!”. Dan sebuah keberuntungan bagi saya untuk menjadi satu dari hampir 250 orang yang hadir kala itu, selain blogger, vlogger dan media acara ini juga turut mengundang public figure yang memiliki visi yang sama saat berhadapan dengan laut seperti Dayu Hatmanti, Hamis Daud, Marissa Nasution dan penulis buku Trinity.

    Lantas apa sebenarnya yang dimaksud Coral Triangle? Pasti beberapa dari kalian masih bingung akan istilah ini. Saya akan menjelaskan, tapi sebelum itu bersiaplah kalian untuk semakin cinta pada tanah air kita ini, karena coral triangle adalah sebuah fakta yang benar-benar istimewa. CORAL TRIANGLE atau segitiga karang adalah sebutan untuk wilayah geografis perairan yang merupakan lokasi dengan keanekaragaman hayati paling kaya di dunia, waw! dan Indonesia adalah negara yang paling luas wilayahnya, jika membuka peta kalian akan melihat betapa mudahnya menarik sebuah garis yang mengelilingi tanah air kita yang memang sudah dari dulu terkenal dengan laut nya yang luar biasa, so proud!. Tak hanya Indonesia, kawasan ekosistem laut yang dicap paling subur di dunia ini juga meliputi Malaysia, Papua Nugini, Filipina, Timor Leste dan Kepulauan Salomon.


    9 Juni adalah tanggal yang ditetapkan untuk memperingati Coral Triangle Day (CT-Day) atau Hari Terumbu Karang Dunia, begitu dekat dengan Hari Kelautan Dunia yang jatuh satu hari sebelumnya. Indonesia sendiri mengangkat tema “SELAMATKAN LAUT KITA, STOP SAMPAH PLASTIKMU!” dalam perayaannya tahun ini, sayang anggap tepat mengingat kejadian di pantai yang saya alamai beberapa waktu lalu saat menjumpai sampah plastik di bibir pantai padahal keadaannya sepi dan jauh dari rumah warga. “Hari yang ditetapkan untuk meningkat kesadaran kita terhadap coral triangle day, yang merupakan kawasan paling berharga dari kerajaan dan keanekaragaman hayati laut dunia” kata Direktur GIZ Indonesia tentang CT-Day tahun ini, saya mengerti bagaimana kata ‘kesadaran’ hadir dalam kalimat tersebut, pasalnya memang saat ini banyak sekali masyarakat kita yang kurang peduli akan kebersihan dan kelestarian laut, banyak yang tak mengerti bahwa yang kita lakukan di darat juga akan berimbah ke laut.

    Stop plastic pollution! tulisan itu nampak jelas saat saya mmemasuki Gothe Institute, bahan plastik yang menjadi bagian hidup manusia saat ini memang cukup memiliki dampak buruk jika kita melihat limbah nya, amat disayangkan sebenarnya masih banyak produk yang kita konsumsi saat ini tetap menggunakan bungkus plastik padahal bisa diganti dengan bahan lainnya yang lebih ramah lingkungan, juga masih banyak orang yang tak membawa kantung belanja nya sendiri, padahal itu bisa lebih praktis dan murah, juga lebih ‘kekinian’ loh saat ini. Permasalahan lingkungan sebenarnya adalah permasalah yang solusinya ada pada mindset masing-masing orang, pemerintah bisa saja mengeluarkan berbagai campain atau pun cara untuk mengajak berbuat sesuatu yang benar tapi kembali lagi, kita yang harus memutuskan, dan jika kalian berpikir sehat maka kalian akan melakukan perubahan kecil yang berdampak sangat besar terhadap lingkungan, itu faktanya.


    “Penting bagi kita untuk bekerjasama dalam melindungi coral triangle ini, sangat luas daerah ini” ujar Pak Agung Darmawan selaku Sekertaris Eksekutif Komite Nasional CTI-CFF, tak perlu saya gambarkan bagaimana luas nya laut Indonesia, pasti kalian semua tahu mengapa negara kita ini disebut sebagai negara maritim, tempat tumbuh lebih dari 3.000 spesies ikan serta 600 spesies terumbu karang (keseluruhan coral triangle). Tapi saat ini, statusnya sudah menjadi ‘gawat’ saat banyak spesies ikan mati akibat memakan sampah plastik dan terumbu karang rusak akibat tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab, seorang anak dari Pulau Bawean yang bernama Jamaliah pun sadar akan hal ini, melalui suratnya ia bertanya “kenapa ya orang-orang buang sampah ke laut?”.

    Mungkin kalian pernah membaca berita seorang anak yang membuat Ibu Susi Pudjiastuti menangis, dialah Jamaliah yang sempat hadir juga di acara Coral Triangle Day waktu itu, suratnya yang berjudul “Surat Untuk Masa Depan” dan dipastikan bukan plagiat, ehh, benar-benar ia curahkan dari hati seakan ia bertanya pada tuhan melalui doa, saya ingat bagaimana intonasi anak kecil itu berkata “saya menulis surat ini untuk masa depan saya sendiri”, sungguh penggambaran rasa bingung karena ia tak tahu bagaimana surat nya akan berbalas, tak salah jika ia memenangkan lomba menulis surat kementrian KKP tahun 2015 lalu. Dan dibagian akhir, ia menuliskan sedikit harapannya “di masa depan, saya ingin melihat pantai yang lebih cantik” just it.



    CTI-CFF sendiri memiliki beberapa goals yang ingin dicapai dalam tiap campain yang mereka lakukan, yang salah satunya adalah memprioritaskan pemandangan laut (seascape) yang dirancang dan dikelola secara aktif serta membentuk kawasan perlindungan laut, tentunya ini juga melibatkan banyak pihak, dan salah satunya adalah para traveler dan pecinta laut seperti diver hingga measyarakat sekitar pesisir laut. Saya sendiri berpikir kalau traveler adalah pilihan tepat untuk membantu dalam campain ini, semua orang bisa jadi traveler, apalagi jika memang cinta dengan laut, suka diving, snorkling ataupun berkunjung ke pantai, tentunya para traveler wajib memberikan virus positif untuk para 'pengunjung' laut lainnya yang kadang kurang smart, membuang sampah sembarangan bahkan melanggar aturan yang kadang sudah jelas tertulis.

    Bahkan saat ini sudah ada loh aplikasi yang keren banget, namanaya MARINE BUDDIES, yang bisa memberikan kita pengenalan lebih luas lagi tentang kawasan konservasi bahari, aplikasi ini mengajak kita untuk terlibat aktif dalam menjaga, melestarikan hingga melaporkan suatu hal yang bisa merusak laut kita, sudah tersedia di appstore dan playstore yang bisa klaian unduh sekarang juga. Aplikasi ini juga memberikan kita banyak tips tentang bagaimana menjadi traveler/masyarakat yang ramah lingkungan laut atau pun terumbu karang, bagaimana cara kita membersihkan laut yang baik dan benar serta cara kita menikmati keindahan dan keanekaragaman hayati tanpa merusaknya. Melalui hastag #TemanTamanLaut, aplikasi ini juga mengajak kita melakukan 3 hal simple menjaga warisan laut Indonesia yang tak ternilai ini, cukup kunjungi dan memberikan dukungan, awasi pengelolaannya dan laporkan aktivitasnya jika menurut kalian itu tak bertanggung jawab.


    Tak akan ada habisnya jika membicarakan laut kita, tapi untuk persoalan sampah plastik yang sekarang sudah mulai meningkat wajib kita selesaikan mulai dari diri kita, stop buang sampah plastik ke kali yang pasti akan berujung ke laut, atau bahkan tersendat dan membuat lingkungan kita banjir. Berhenti untuk melakukan tidakan foto-foto yang menginjak terumbu karang hanya untuk eksis di sosmed, dan berhenti berpikir kalau ini adalah tugas pemerintah saja.


    Continue Reading


    "Harusnya sosok kecil itu tak perlu hadir begitu jelas, terlalu membuka twist nya untuk saya"

       Akhirnya saya kembali mengunjungi bioskop! Film arahan Fajar Bustomi ini berhasil membuat mata saya terbuka akan permasalahan anak jalanan, khususnya di ibu kota, betapa keras nya perjuangan mereka hingga tak ada pilihan yang bisa mereka ambil membuat 'jalanan' yang menjadi latar peristiwa sebagian besar film ini begitu artistik, sinematografi dalam film ini begitu memukau, tata kamera dan lampu yang begitu artistik meskipun permainan warna atau pun penggunaan filter di part awal film menurut saya terlalu berlebihan, mungkin seperti itulah yang biasa dilakukan Falcon Pictures selaku rumah produksi film yang dipastikan tayang 25 Juni 2017 ini.

    Saat berniat menyaksikan sebuah film, hal pertama yang saya lihat adalah poster nya, jujur, ketika melihat poster film Surat Kecil Untuk Tuhan ini saya seperti telah membaca cerita lengkap di novelnya, kesedihan yang digambarkan para pemain utama dalam film melalui poster terlalu terbuka, saya bahkan tak bisa melihat kesenangan selain warna biru dalam poster, namun ternyata saya salah, bisa dibilang saya terjebak dalam poster ini, film yang diangkat dari novel berjudul sama ini justru mengajak kita ikut masuk dalam ceritanya secara terstruktur dan rapih sekali, semua dibuat jelas dengan hubungan sebab-akibat yang cukup jelas.

    Awal film, perhatian kita akan langsung tertuju pada miris nya kehidupan Angle (Izzati Khansa) dan Anton (Bima Azriel) yang benar-benar berhasil membuat pondasi alur cerita film ini begitu kuat, saya berpikir mereka hanyalah selingan saja dan sedikit tampil, tapi nyata nya tidak, hingga part akhir sosok mereka berdua tetap hadir sebagai penguat cerita dengan akting yang sangat menjanjikan. Sayangnya, saya punya sedikit catatan yang membuat film ini terkesan 'berat' mengingat ini film kategori keluarga dan akan disaksikan juga oleh anak-anak, yaitu bagaimana semua aspek kesedihan yang dipadukan terlalu berlebihan, too much menurut saya saat hujan, ditambah isak tangis, kemudian musik, bahkan tak hanya sekali musik itu hadir dan selalu hadir di bagian yang sedih-sedih, mungkin tujuannya untuk semakin membuat sisi sedih dalam film ini semakin dalam, namun menurut saya sesuatu yang terllau berlebih justru membuat kurang bisa dinikmati.

    Paruh kedua,  film diambil alih oleh sosok Angle Dewasa (Bunga Citra Lestari) yang berhasil menggiring penonton memasuki konflik yang semakin menegangkan, semakin pintar film ini memainkan emosi saya, dan musik nya pun berkurang, namun penggantian scene yang disispkan cityscape dan timelapse justru yang sedikit mengganggu, saya rasa jika dihilangkan tak akan merubah jalannya cerita yang rapih ini. Saya belum membaca novelnya, jadi saya tak tahu jalan cerita pastinya bagaimana meskipun saya bilang di awal kalau semua seakan tertebak dengan mudahnya, namun dialog yang dibuat oleh Upi Avianto ini patut diacungi jempol saat membuat semuanya seakan memiliki nyawa tersendiri, saya suka percakapan yang menyenangkan antara Angle dan Martin (Joe Taslim), juga bagaimana Asep (Teuku Rifnu Wikana) memutar kata dan membuat film ini semakin lama, dan saat Ningsih (Aura Kasih) membuat dialog part akhir begitu menengangkan, semua pemain bekerja begitu baik untuk film berdurasi 107 menit ini menjadi tak bosan untuk diikuti.

    Tadi saya bilang kurang suka musik nya yang terlalu berlebihan, namun berbeda dengan soundtrack dalam film ini yang dibuat begitu grande dengan menggunakan paduan suara ana-anak, penempatannya pun tepat, hampir disemua adegan yang memang butuh penguat suasana dan berkesan, remake lagu anak-anak dalam film ini begitu memukau.sukak! Film Surat Kecil Untuk Tuhan adalah salah satu dari 4 film yang akan 'berebut' penotnon para tanggal 25 Juni 2017 menyambut lebaran nanti, namun film ini memiliki satu kelebihan, kritik sosial yang diangkat begitu rapih terbungkus dan jelas dipaparkan, bagaimaan kerasnya kehidupan anak jalanan yang tak punya pilihan, dan juga pandangan mereka yang hanya duduk di dalam mobil menyaksikan pejuang jalan itu bekerja, miris memang, namun seperti itulah yang terjadi. Penasaran? ingat! 25 Juni 2017



    Judul Film
    Surat Kecil Untuk Tuhan

    Sutradara
    Fajar Bustomi

    Penulis
    Upi Avianto

    Produksi
    Falcon Pictures

    Tayang
    25 Juni 2017

    Genre Film
    Drama

    Pemain
    Bunga Citra Lestari
    Joe Taslim
    Bima Azriel
    Izzati Khansa
    Teuki Rifnu Wikana
    Lukman Sardi
    Aura Kasih 
    Ben Joshua

    Continue Reading


    ITC Cempaka Mas sangat ramai kala itu, Sabtu (17/6) menjadi puncak acara penutupan ITC Shopping Festival (ISF) yang merupakan festival belanja berhadiah, bekerja sama dengan Bank BRI yang menyediakan total hadiah sebesar 1.2 Milyar. Seluruh hadiah tersebut dinikmati oleh stakeholder ITC yaitu pengunjung, tenant, dan SPG. Pengunjung memperoleh hadiah dari Belanja Untung tabungan Britama sebesar 650 juta dan berbelanja berbagai produk unggulan dengan harga terjangkau di event Super Sale. Untuk pedagang ITC memperoleh hadiah Dagang Untung dan SPG memperoleh hadiah SPG Untung. Masing-masing Pedagang dan SPG di ITC, akan memperoleh hadiah dari Bank BRI sebagai apresiasi atas keaktifan bertransaksi dan mengajak pengunjung bertransaksi di mesin EDC BRI. ISF telah berlangsung selama 6 bulan sejak 3 Desember 2016 – 30 Maret 2017 di seluruh ITC Group yaitu ITC Mangga Dua, Mal Mangga Dua, Orion Mangga Dua, Harco Mangga Dua, ITC Cempaka Mas, ITC Roxy Mas, ITC Kuningan, Mal Ambasador, ITC Fatmawati, Grand ITC Permata Hijau, ITC BSD, dan ITC Depok.

    Caranya sangat mudah sekali untuk bergabung dalam undian ini,  pengunjung cukup mendaftar sebagai member dari kartu ITC Privilege dan berbelanja minimum Rp 100.000 dalam satu nota (berlaku kelipatan) dengan kartu Kredit/Debit apapun di mesin EDC Bank BRI. Double poin bila bertransaksi dengan kartu Kredit/Debit Bank BRI. Penukaran poin undian di booth ISF yang ada di setiap ITC. Pengundian Belanja Untung ISF di Atrium ITC Cempaka Mas pk 14.00 – 16.30. Total peluang mendapatkan hadiah Belanja Untung sangat banyak karena Bank BRI memberikan hadiah untuk masing-masing 3 pengunjung yang beruntung di setiap ITC dengan nilai 10 juta, 15 juta dan 20 juta. Jadi pengunjung yang seringberbelanja di semua ITC punya peluang menang lebih besar. Tersedia juga Grand Prize 200 juta untuk 1 orang pemenang. Acara pengundian Belanja Untung juga akan dimeriahkan oleh dance performance, kid’s music ensemble dan aneka kuis berhadiah. Christine N Tanjungan, ITC Division Head berujar, “Penyelenggaraan ISF ini merupakan apresiasi kami untuk semua pihak yang selalu mendukung ITC Group. Hasil yang didapat sangat memuaskan dan kami tetap akan menyelenggarakan setiap tahun sebagai kegiatan promosi tahunan.” ITC mengucapkan terima kasih kepada Bank BRI yang telah menjadi mitra penyelengaraan ISF ini.
    Anik Hidayati, Executive Vice President, Mass Banking Division Bank BRI melihat ITC Group sebagai partner yang sesuai untuk mengembangkan produk dan jasa Bank BRI yang banyak menyasar UMKM, seperti pedagang ITC. “Merupakan kesempatan berharga bagi Bank BRI dapat berkerjasama dengan ITC Group untuk dapat menyediakan kebutuhan pedagang dari hulu ke hilir,” ujar Anik Hidayati. Selama ISF berlangsung BRI sukses memasang 1.890 mesin EDC baru di seluruh ITC Group. Angka volume transaksi melalui mesin EDC BRI meningkat 48 % selama ISF berlangsung dan menghasilkan pengendapan dana sebesar 430.9 miliar selama periode. Selain itu puluhan ribu nasabah baru didapat Bank BRI atas aplikasi kartu kredit dan pembukaan rekening yang ada setiap cabang Bank BRI di ITC Group.
    Continue Reading
    Tak terasa, dua bulan lagi riyardiarisman.com siap jajan tahunan. Bagi saya, ini merupakan perjalanan yang cukup panjang hingga pada akhirnya saya senang menjawab "NGEBLOG" jika ditanya kesibukan saya saat ini. Tak semudah yang orang bilang "ngeblog ya tinggal nulis", proses yang cukup panjang apalagi jika berhadapan dengan hal yang saya panggil malas, sulit banget melawannya. Tapi tak saya tutupi juga kalau banyak 'motivasi' yang membuat saya rajin menulis, ada kepuasan tersendiri jika tulisan tersebut nampang di page one google, atau bahkan dikomen oleh 'seseorang' apalagi jika tulisan tersebut menghasilkan uang, hehe. Menjadi penulis blog atau yang kita sebut blogger saat ini sudah mulai menjadi hal serius untuk beberapa orang, mungkin salah satunya saya, dan bukan hanya sebuah kata 'serius' juga harus dilakukan dengan beberapa tindakan, selama satu tahun saya mencoba beberapa tindakan yang membuat saya semakin percaya diri untuk konsisten ngeblog, salah satunya merubah domain gratisan menjadi top level domain (TLD) / domain berbayar. Penasaran apa lagi? 



       Saya merasa berada di sebuah adegan film, mungkin ini seperti adegan dimana sang aktor ingin mengemukakan segala dosa nya, dominasi warna biru pada ruangan ini memang membuat saya cukup rileks dan membuat lancar mengucapkan tiap kalimat yang diolah otak, halu! , hanya sekedar halusinasi saja sore itu, bersama para blogger dan beberapa komunitas lain nya saya berada di salah satu ruang gedung Cyber 1, tepatnya di kantor Qwords.com. Keberadaan saya saat itu sangat berhubungan dengan prolog tadi, Qwords adalah salah satu penyedia jasa domain dan hosting yang cukup dikenal dan terpercaya merubah domain gratisan menjadi berbayar, dan saya pun baru tahu kalau produk nya tak hanya domain saja, masih banyak lagi. 

    1. Merubah Domain
    Sebenarnya saat memutuskan merubah domain saya sempat ragu, atau mungkin bingung dan bertanya "untuk apa", tapi tetap saya merubanya karena banyak orang inspiratif yang saya kenal saat itu sudah menggunakan .com atau pun .Id. Saya pikir tak akan ada ruginya, jika kalian buka sekarang melalui Qwords.com harga yang ditawarkan tak sampai 100ribu untuk mengganti domain tersebut, pilihan domain nya pun cukup banyak dengan harga yang beragam dan harga tersebut untuk satu tahun loh, jadi coba saja bagi 12, pasti terasa sangat murah banget.



    Ternyata, Qwords juga memiliki banyak produk unggulan lainnya seperti yang disebutkan Mas Arie Putra selaku Account Executive Qwords.com, ada Personal Hosting yang biasanya digunakan oleh para blogger, kemudian ada Bisnis Hosting yang sangat direkomendasikan untuk UKM dan pebisnis pemula yang sedang mengembangkan bisnisnya di dunia digital, dan yang terakhir yaitu Maxx Hosting yang biasanya digunakan untuk seseorang yang ingin memiliki website namun server tetap dimanage oleh Qwords. Namun ternyata, seiring dengan perkembangan teknologi, qwords pun memunculkan Maxx plus dan Maxx Ultima Plus dengan RAM, Virtual Memory dan berbagai kelebihan lainnya yang lebih besar dari pilihan sebelumnya, penasaran harganya? langsung deh cek di Qwords.com sekarang juga!

    Satu hal lagi yang membuat saya tertarik dengan Qwords, yaitu ECCS, Email Cloud Collaboration Suite, salah satu produk yang dikeluarkan Qwors untuk membuat email kita nama nya domain kita sendiri, misalnya jadi arisman@riyardi.com, gitu, duhhh keren! Ada dua tipe yaitu basic dan privite, dengan harga yang cukup terjangkau. Selain costum email dengan nama domain sendiri, ECCS juga memberikan storage sebesar 25 GB, sync calender, dekstop apps, mobile accese, free SSL, hingga anti spam, dan kita juga tetap bisa membuka email (yang sudah masuk) meskipun dalam keadaan offline.

    2. Miliki Kartu Nama
    Benda ini juga awalnya tak begitu penting di mata saya saat pertama kali terjun ke dunia blogging, tapi kemudian hal itu terjadi, saat dimana saya melewatkan ajang 'pengenalan diri', mungkin beberapa orang akan mengingat saya jika pada saat itu saya naik podium sebagai pemenang live tweet/kontes apapun, tapi bagaimana jika tidak? Bagaimana jika saya hanyalah 'nobody', so! Kartu nama adalah hal simple yang bisa membuat kita berkenalan dengan seseorang jika tak bisa menampilkan kelebihan kita di sebuah acara, kartu nama ibarat sebuah kunci untuk membuka pintu kita bertemu dengan orang-orang baru yang kemungkinan besar akan memberikan tawaran 'job' untuk kita. Dan kartu nama juga bisa memberikan kalian sebuah kejutan, menang doorprize contoh nya, tapi yang paling berkesan dari kartu untuk saya adalah ketika saya 'tertangkap' imigrasi saat pertama kali masuk ke Singapura, betapa beruntungnya saya saat itu. Jika kalian kepo nanti akan saya ceritakan di blog saya ini, hehe..

    3. Perbanyak Koneksi
    Ini mungkin salah satu dari keuntungan memiliki kartu nama, membuat koneksi kita semakin banyak. Ketika mengawali masuk ke dunia blogging, jangan ragu untuk join dibeberapa grup Facebook yang ada kata 'blogger' nya, saya ingat betapa ambisius nya saya saat ngeadd semua grup itu. Pikir saya saat itu adalah saya harus kenal dunia blogging ini, tentunya dengan kenal orang-orang atau pun grup yang telah masuk sebelum saya. Bahkan beberapa grup ternyata juga sering membuka list job yang bisa menambah penghasilan kita meskipun ada syaratnya, tapi tak salah jika ingin mencobanya asalkan tahu diri. Serta jangan malu juga untuk share tulisan, atau lebih tepatnya harus share tulisan yang kita buat karena ini juga merupakan ajang 'pengenalan' sejauh mana kita bisa nulis di blog, dan layak di panggil blogger.

    4. Terus Belajar dan Berkembang
    Join grup Facebook dan terkoneksi atau kenal dengan beberapa orang juga bisa menjadi cara kita belajar, memperkaya ilmu dari cara orang menulis, workshop, bahkan tulisan-tulisan orang tentang membuat konten dan aturan ngeblog lainnya yang wajib kita baca dan pelajari, serta jangan lupa untuk meninggalkan jejak alias komen. Satu hal lagi, cobalah sesekali mengikuti lomba blog untuk merasakan bagaimana senang nya ketika menang dan sedih ketika kalah, karena tanpa sadar latihan mental juga diperlukan ketika memasuki dunia blogging dengan serius. "Harus tahan mental kakak..."

    Jangan pernah berhenti mengembangkan kemampuan ngeblog kita, perlengkap tulisan yang kita buat dengan foto atau pun video yang bagus, belajar lah untuk totalitas dalam mengedit foto/video agar menjadi nilai lebih untuk kita sebagai blogger. Saya pun sekarang berusaha mengembangkan diri ke YouTube meskipun masih biasa banget, bisa kalian search 'Riyardi Arisman', jangan lupa subscribe ya, hehehe.




    5. Jangan Lupa Bahagia
    "Blog sudah seperti etalase", sering saya mendengar komentar seperti ini ketika sudah cukup serius memperdayakan blog menjadi uang. Untuk itu, jangan lupa juga buat tulisan tentang pengalaman pribadi, curhat galau, atau puisi mungkin, apapun yang jauh dari promosi sebuah brand. Lakukan hal yang membuat kita bahagia melalui blog, karena beberapa orang yang terlibat dunia bloging adalah mereka yang tak ingin terikat, CMIIW, meskipun sebenarnya ada aturannya ketika mulai serius ngeblog, jangan telat deadline, jangan telat datang acara, jangan copas, Dan jangan yang lainnya.

    Saya mencoba fokus pada kelima hal diatas, mungkin sebenarnya banyak yang harus saya pikirkan dan perbuat namun bertahap, dan saya tak ingin berhenti dalam waktu dekat. Mengenal dan dekat dengan beberapa orang lewat dunia blogging begitu menyenangkan, kadang saya bingung bagaimana saya melakukan hal ini begitu cepat, ah sudah lah, saya tak ingin seperti puisi Anjani yang berujung cuthat, so, sampai jumpa di tulisan berikutnya... 

    Continue Reading

       Masyarakat saat ini nampaknya semakin pintar memanfaatkan waktu, apalagi kalau berpergian jarak jauh hingga menyebrang pulau, sebagian besar pasti memilih jalur udara dibandingkan jalur darat karena lebih cepat. Masalahnya adalah, Bandara Soekarno Hatta terletak cukup jauh untuk beberapa daerah, misalnya saya yang berada di Depok tapi untungnya ada bus DAMRI atau sejenisnya yang bisa mengantarkan saya kesana, tapi beberapa waktu lalu teman saya sempat kebingungan loh saat ia berkunjung ke Jakarta dan hotel yang ia pilih letaknya cukup jauh dari Bandara yaitu di daerah sekitar ITC Cempaka Mas, saat datang ia menggunakan kereta sehingga lebih dekat, namun saat pulang ia memilih pesawat dan cukup jauh untuk menuju bandara.

    Waktu pulanya pun tiba, ia cukup panik dan bingung harus menaiki apa ke bandara dari Cempaka Mas, taksi? Bisa tapi pasti cukup menguras kantong, dan saat itu lah ia pun baru tahu kalau ternyata ada yang namanya JA Connexion yang merupakan alternatif transportasi baru yang baru mulai beroperasi per tanggal 30 Mei 2017 lalu, sebuah keberuntungan bagi teman saya saat itu. JA Connexion sendiri adalah singkatan dari Jabodetabek Airport Connection yang diluncurkan oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek yang memiliki rute khusus ke hotel-hotel serta pusat perbelanjaan di Jakarta dan sekitarnya.

    Sumber : Google

    Moda angkutan ini berbentuk bus besar untuk rute yang beroperasi dari pusat perbelanjaan seperti ITC Cempaka Mas, sedangkan yang dari hotel-hotel berbentuk mikrobus dengan 20 tempat duduk. Saya pun baru tahu akan hal ini dan langsung kepo membacanya di beberapa berita online, sekitar 50 unit kendaraan dioperasikan dari 5 pusat perbelanjaan besar di Jakarta yang salah satunya ITC Cempaka Mas ke Bandara Soertta dengan jarak angkut satu jam sekali (sesuai kondisi jalan), sungguh solusi yang baik bukan, apalagi masa-masa mudik seperti ini.

    Bagi saya, ini adalah salah satu cara agar banyak orang yang memanfaatkan transportasi umum dari pada angkutan pribadi yang berujung pada kemacetan, apalagi kalau mau buru-buru, pasti berharap akses menuju bandara pun lancar.Untuk saat ini sudah ada 4 operator yang berkomitmen untuk mengoperasikan JAConnexion yakni Perum Damri, Blue Bird, dan Sinar Jaya. Harga yang ditawarkan pun sangat murah, untuk tarif dari lokasi hotel dikenakan biaya 50 ribu sedangkan kalau dari pusat perbelanjaan dikenakan tarif 25 ribu.

    Nah, berikut adalah jadwal Pemberangkatan dari ITC Cempaka Mas :
    Pukul 06:00, 08:00, 10:00, 12:00, 14:00, 16:00 dan 18:00 WIB
    Lokasi keberangkatan : Halaman depan parkir ITC Cempaka Mas, Pintu Masuk bus Pariwisata.





    Continue Reading
    Tes kebugaran yang saya lakukan saat acara Blogger Day 2017 beberapa waktu lalu ternyata bermanfaat sekali loh, saya jadi tahu batasan-batasan serta jenis olahraga yang bisa saya lakukan. Kok olahraga dibatasi? Yap! pasti kalian baru tahu kan kalau ternyata olahraga yang kata banyak orang sehat itu juga perlu sebuah 'batasan', tiap individu itu berbeda sesuai dengan kondosi sehat nya masing-masing dan tak bisa dipaksakan, karena nantinya bisa berakibat cukup serius. Tapi yang terpenting adalah kita harus melakukan olahraga atau aktivitas fisik meskipun keduanya berbeda, karena jika tubuh tak pernah diajak gerak, maka bersiaplah kalian terkena yang namanya Penyakit Tidak Menular (PTM), dan itu sangat mengerikan! Penasaran dengan PTM?



       "Apakah kalian pikir tidak menular berarti tidak berbahaya?" tanya dr. Lily yang saat itu bersedia memberikan ilmu nya kepada para blogger dan media di Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) Taman Kenangan, Cideng, Jakarta. Sungguh berbeda, biasanya acara Kementrian kesehatan diadakan selalu di dalam gedung, dan kali ini justru diruang terbuka, meskipun di dalam ruangan sih sebenarnya, hehe, tapi suasananya berbeda, kita bisa langsung melihat anak-anak bermain dan menghirup udara yang segar. Mungkin memang sudah saatnya kita memaksimalkan fungsi ruang publik yang disediakan pemerintah untuk kegiatan yang bermanfaat, seperti RPTRA Taman Kenangan ini yang ternyata baru berusia 2 tahun.

    Memperingati Hari Keluarga Nasional yang jatuh pada tanggal 29 Juni ditiap tahunnya, Kemenkes melalui, Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalin Penyakit kembali ingin mengedukasi masyarakat perihal "Peran keluarga" yang saat ini dianggap sangat penting dalam menumbuhkan manusia yang sehat. Menurut dr. Lilly S. Sulistyowati, MM selaku Direktur Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular, semua orang harus tahu cara membangun keluarga yang baik dan benar, harus tahu mau membangun keluarga yang seperti apa, karena keluarga yang sehat, bahagia dan tentunya ideal adalah impian bagi setiap orang.


    Penyakit tidak menular sendri diprediksi akan terus naik, seiring dengan pola makan masyarakat yang saat ini begitu buruk kondisinya. Tidak menular bukan berarti tidak berbahaya, karena dampaknya untuk diri sendiri itu sangat berbahaya, contoh penyakitnya seperti Hipertensi, Obesitas, Stroke, Diabetes Melitus, penyakit Jantung Koroner, hingga Gagal Ginjal Kronis dan Kanker yang justru akan menggerogoti tubuh kita, untuk kita harus atur kesehatan diri kita mulai saat ini, dan tentunya semua berawal dari keluarga.

    dr Lily S Sulistyowati, MM
    Permasalahn kesehatan di Indonesia bisa kita kenal dengan sebutan TRIPLE BURDEN, diantaranya Transisi demografi yang bisa kita lihat dengan meningkatnya penduduk lansia saat ini, Penyakit Tidak Menular (PTM) yang juga mulai naik, dan permasalahan Penyakit Menular seperti AIDS, TB, Malaria, dll. Penyakit tidak menular justru lebih banyak menyerang anak muda dibandingkan orang tua saat ini, kenapa? Seperti yang saya bilang tadi, karena pola makan, lifestyle yang kurang baik dan tak diimbangi dengan olahraga, hingga pada akhirnya timbul ciri pertama sebuah penyakit yaitu kegemukan.


    "Sebenarnya orang kita itu pintar, hanya kurang mengerti akan hal ini, ada yang mengerti namun tidak peduli" kata dr Lily, melihat perkembangan teknologi yang semakin pesat dan membuat seseorang 'mudah' melakukan segalanya yang pada akhirnya mager, malas gerak, dan biasanya itu sulit untuk dilawan. Ada 4 faktor resiko penyebab Penyakit Tidak Menular semakin meningkat belakangan ini, diantaranya kurangnya aktivitas fisik, makanan yang tidak dikontrol, kebiasaan merokok, dan alkohol. Hingga pada akhirnya semua kembali pada pribadi masing-masing, mau sehat atau tidak.

    Pemerintah tak hanya diam loh dalam hal ini, melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), yang bertujuan untuk menjaga kesehatan sehingga produktifitas masyarakat menjadi lebih baik, serta membuat lingkungan menjadi bersih dan pada akhirnya biaya untuk berobat pun berkurang. “Sehat itu harus direncanakan, harus diciptakan, harus diimplematasikan, sejak dalam kandungan hingga masuk liang lahat” tegas dr Lily, seperti sedia payung sebelum hujan saja, tentunya GERMAS mengajak masyarakat untuk mulai peduli terhadap diri sendiri dan lingkungan melalui pendeteksian dini dan juga penyuluhan-penyuluhan kesehatan.

    PENTINGNYA AKTIVITAS FISIK UNTUK ANAK MUDA

       Bukan egois, tapi benar adanya jika semua harus kembali pada pribadi masing-masing, saat ini anak muda lah yang memiliki resiko besar terkena penyakit tidak menular karena cukup dekat dengan dampak buruk perkembangan teknologi yang pada akhirnya membuat semua menjadi mudah dan kita malas bergerak. "Kalau bisa mudah, jangan dipersulit" kata Dr Michael Triangto, SpKO, seperti yang saya bilang tadi kalau olahraga memiliki tingkatannya masing-masing dan untuk tiap individu itu berbeda-beda, Menurut Dr. Michael, olahraga itu tak perlu dilakukan dengan biaya mahal dan ribet, cukup menggunakan barang-barang yang ada disekitar kita saja, apalagijika melihat alasan anak muda sekarang jarang berolahraga adalah 'tidak punya waktu'.

    “Olahraga harus sesuai dengan kemampuan kita, dan niat!" ujarnya, kalau mau gaya hidup sehat, kita harus seimbang dari makanan, aktivitas, hingga pola berpikir, itulah yang sebenarnya dibutuhkan anak muda saat ini, dimulai dari diri sendiri kita harus mengubah pola berikir “saya ingin sehat, dan harus hidup sehat”. Ada 4 dasar olahraga yang harus kalian tahu dan taati jika ingin mendapatkan hasil yang maksimal, yang pertama adalah BAIK, olahraga yang kita lakukan harus sesuai dengan kondisi kesehatan kita, kita harus tahu bagian tubuh mana yang memiliki problem, dan kita hindari olahraga yang berhubungan langsung dengan organ tsb, cari olahraga lain agar kita tetap aman dan nayamn saat berolahraga.

    Selanjutnya lakukan dengan BENAR, sesuai prosedur yang ditetapkan, dimulai dari peregangan pemanasan, olahraga inti, pendinginan dan kembali ke peregangan, langka-langkahnya harus sesuai. Setelah itu TERUKUR, olahraga itu  harus ada programnya, bukan kegiatan yang sembarangan. Dan yang terakhir adalah TERATUR, lakukan secara berkesinambungan, tiga sampai dua kali seminggu dan berikan jeda untuk istirahat, jangan terlalu memaksakan karena hasilnya akan kurang baik.

    Dr. Micheal Triangto, SpKO
    Di awal tadi saya sudah menyinggung bahwa olahraga dan aktivitas fisik itu berbeda, simple nya sih aktivitas fisik itu adalah bagian kecil dari olahraga, dan kurangnya aktivitas fisik juga lah yang membuat anak muda sekarang bisa tekena penyakit tidak menular. Rutinnya beraktivitas fisik tentunya dapat menimbulkan banyak manfaat, diantaranya mencegah penyakit, meningkatkan stamina, menguatkan hingga menyehatkan, meningkatkan fleksibilitas, mengontrol berat badan dan yang pasti mengingkatkan kualitas hidup kita, lebih berarti pokoknya. Alasan anak muda sekarang hanyalah "tak ada waktu" padahal mereka akan menyesal jika nanti sudah terkena penyakitnya.

    Aktivitas fisik sebenarnya tak seribet olahraga, bisa kita lakukan saat berativitas sehari-hari seperti melakukan sendiri pekerjaan rumah, berkebun, membersihkan halaman, bermain atau pun mengasuh anak, intinya buat tubuh kita bergerak seaktif mungkin. Di tempat kerja juga bisa kita lakukan dengan memilih anak tangga dari pada lift serta memanftaakan kursi untuk melakukan olahraga ringan, atau di tempat umum dengan lebih memilih berjalan kaki atau menggunakan sepeda untuk pergi ke kantor atau sekolah jika jaraknya cukup dekat dan melakukan olahraga kecil seperti senam yang bisa memanfaatkan RPTRA.


    Contoh aktivitas fisik yang bisa kita lakukan dengan kursi
    Dan jika kalian mau olahraga, aktivitas fisik dan kegiatan yang 'kekinian' dalam satu paket, bisa loh join di Indo Runners yang awalnya hanya sebuah komunitas namun saat ini sudah memiliki lebih dari 100 ribu member yang tersebar di 50 cabang di seluruh Indonesia. Tak hanya berlalri saja tapi Indo Runners mengajarkan kepada masyarakat kalau lari itu hal yang menyenangkan, buat lintasan lari sebagai runway bak model. Mas Yomi Wardhana selaku Co-Founder merasa bersyukur lahir lebih awal dari kita, menurutnya permainan dulu memberikan banyak manfaat dan membuat ia aktif bergerak,tak seperti sekarang ini yang hanya duduk saja. Saya setujum untungnya saya masih ingat betapa indahnya tahun 90an dulu, petak umpet, bentengan, galaksin, tak jongkok, dan masih banyak lagi permainan yang membuat saya berlari, keringetan, ketawa dan mengenal tetangga satu sama lain.

    R.J Yomi Wardhana
    “Ini kami harap bukan sebuah trend, tapi sebuah budaya di Indonesia” kata Mas Yomi, Indo Runners adalah contoh healthy lifestyle yang memiliki banyak dampak positif, saling mendekatkan banyak orang dan membuat berlari menjadi menyenangkan jika dilakukan bersama-sama. Saya juga sering mengikuti fun run seperti color run, night run, dan 5k or 10k run, bukan marathon namun kalian wajib coba mengikuti event lari seperti itu, sungguh menyenagkan.

    Indo Runners pun sering diajak join dalam event pemerintahan yang membuktikan bahwa pemerintah mulai melirik banyak komunitas ataupun organisasi sosial untuk melakukan perubahan bersama, semua kembali lagi pada mindset kita ingin sehat atau tidak, karena faktanya sudah banyak fasilitas yang coba ditawarkan oleh pemerintah mulai dari Car Free Day, pembuatan Ruang Terbuka Hijau, hingga event-event olahraga besar, bahkan pemerintah memberikan formula sehat yang simple dan mudah sekali untuk diingat, yaitu CERDIK.

    • Cek kesehatan berkala
    • Enyahkan asap rokok
    • Rajin aktivitas fisik
    • Diet seimbang
    • Istirahat yang cukup
    • Kelola stres

    PERAN KELUARGA SAAT INI!

       Dan tak lupa juga peran keluarga dalam hal menjaga kesehatan ini, harus mulai ditanamkan sejak dini berbagai aktivitas fisik karena seperti yang kalian tahu permainan tempo dulu sudah mulai hilang untuk sebagian besar keluarga di ibu kota. Anak kecil sekarang kebanyak beraktivitas di dalam otaknya, duduk dan hanya main games di komputer atau smartphone, bahkan terkadang sibuk banget dan kebanyak les, pulang sekolah les ini lah itu lah sehingga tak ada waktu untuk tubuhnya bergerak aktif.

    Dalam hal ini yang amat berperan ada ibu, sosok yang pertama kali anak kenal. Pola asuh nya pun harus sesuai karena belakangan ini banyak kesalahan yang dilakukan orang tua saat mendidik anaknya, menurut dr Lily ada 3 kesalahan orang tua dalam memberikan gizi atau contoh gaya hidup pada anak, yang pertama yaitu tidak memberikan anak kesempatan untuk eksplore lebih banyak makanan saat kecil, karena biasanya orang tua saat ini maunya simple dan memberikan makan anak yang bungkusan dan tinggal diseduh saja. Yang kedua yaitu memaksakan anaknya untuk makan banyak, padahal kenyang tidak perlu fisik yang gemuk, berusahalah percaya jika akan berkata "kenyang". Dan kesalahan yang terakhir yaitu orang tua yang tak bisa memberikan contoh gaya hidup sehat kepada anaknya, banyak orang tua yang merokok bahkan minum alkohol di depan anaknya yang membuat ia mencontohnya karena pada dasarnya anak kecil akan mengikuti apa yang orang tua nya lakukan.

    Untuk itu, perlu adanya pemahaman gizi yang seimbang untuk anak hingga mengajak anak bersahabat dengan makanan sehat dan alami, juga mengajaknya keluar rumah untuk memperkenalkan alam dan aktivitas fisik jika akan sudah mulai tumbuh, bisa berjalan ataupun berlari. Bahkan saya sering loh melihat anak-anak yang diajak lari pagi sama orang tua nya, dan itu adalah contoh yang tepat, apalagi sekarang sudah banyak fasilitas ruang terbuka hijau dan ramah anak, jadi gak ada alasan dong buat tidak memilih hidup sehat bersama keluarga.



    Continue Reading
    “Kalau puasanya full, ibu kasih hadiah”, masih saya ingat saat Ibuku berkata demikian. Antara kangen dan bodoh, mungkin dua hal itu yang bisa saya ucapkan ketika mengingat masa kecil dulu, kenangan saya bersama Ibu yang memberikan janjinya agar saya bersemangat puasa, dan kebodohan saya yang percaya, padahal jika saya ‘bolong’ puasanya pun pasti dibelikan karena baju baru adalah hal yang pasti diperjuangkan oleh orang tua untuk anaknya. Apalagi baju koko, rasanya kurang afdol kalau lebaran tak memakai baju koko ‘baru’ saat shalat idul fitri, benerkan?

      Sungguh tak terasa! Sekarang saja sudah memasuki hari ke 19 berpuasa, dan kurang dari 2 minggu lagi kita umat muslim sudah siap menyambut hari kemenangan, yeah. Sudah kah kita menyiapkan semuanya? Tiap orang pasti berbeda prioritasnya, contohnya salah satu teman saya yang sekarang sudah mulai sibuk menjual kue-kue khas lebaran buatan ibu nya, ada lagi yang sibuk mencari tiket mudik, bahkan yang teraneh ada yang mencari ‘pasangan hidup’ agar pas ditanya “kapan kawin?” ada jawabannya, sungguh ketakutan yang hakiki.
    Sejujurnya, saya justru tak memikirkan ketiga hal tadi. Yang saya pikirkan justru tempat-tempat yang akan saya singgahi saat Jakarta sepi nanti, hanya setahun sekali loh, apalagi saya orang asli Depok yang tak perlu mudik, hehe. Tapi untuk menyambut lebaran, rasanya memang kurang afdol jika tak memiliki sesuatu yang baru, persis seperti masa kecil yang saya lalui dulu, meskipun sudah dewasa saya tetap membutuhkan reward tersendiri untuk puasa yang saya lakukan selama 30 hari ini, salah satunya dengan berbelanja.
    Untuk pria pasti bingung deh mau belanja apa, kalau baju atau celana baru biasanya saya beli jika memang ada yang saya suka saat main ke mall atau menjelajah online shop di dunia maya, tapi untuk baju koko atau baju muslim pasti saya beli setahun sekali, dan saat lebaran lah waktu yang pas untuk membelinya. Yang jadi permasalahan adalah trend saat ini, model baju koko 2017 yang hits  itu yang seperti apa, saya sebagai kaum millenial gak mau dong ketinggalan zaman atau salah membeli meskipun modelnya sebenarnya sama saja, kalau gak tangan panjang ya tangan pendek, cuma dua pilihannya.
    Saya pribadi lebih suka yang lengan pendek, bagi saya lebih nyaman, tapi lengan panjang juga saya sering gunakan karena dari kecil yang saya tahu memang untuk baju muslim pria pasti menutupi seluruh bagian tubuh kecuali telapak tangan dan leher. Yang kembali menjadi dilema saya saat memilih baju koko adalah motif nya, ada saja yang baru setiap tahun meskipun modelnya hampir sama semua, bahkan baju koko yang saat ini beredar di pasaran sepertinya memiliki pelebaran fungsi yang sebelumnya hanya digunakan di acara keagamaan atau shalat saja sekarang jadi bisa digunakan di acara-acara lainnya, motif nya pun sudah tak monoton, sekarang lebih beragam dengan sentuhan batik hingga warna-warna yang semakin banyak dimunculkan selain hitam dan putih.
    Sumber foto : MatahariMall.com

    Nah, karena dilema tadi nih saya jadi belajar dari tahun ke tahun untuk memilih baju koko yang sesuai dengan kebutuhan saya, apalagi ‘biasanya’ bagi kaum pria ‘cukup’ malas untuk membeli baju koko kalau tidak lebaran meskipun baju koko yang sekarang bisa digunakan di luar acara keagamaan, penasaran apa saja tips dari saya?
    1. Pilih model yang kalian sukai dan nyaman digunakan, serta jangan lupa perhatikan bahannya, pilih yang tak membuat gerah agar saat shalat idul fitri yang biasanya di ruang terbuka tetap nyaman.
    2. Saya lebih menganjurkan beli melalui online, di marketplace seperti Mataharimall.com misalnya. Karena sepengalaman saya lebih update dan tak membuang waktu, apalagi banyak diskon kalau beli secara  online, Namun juga bisa cari di pusat perbelanjaan lainnya jika kalian adalah tipe pejuang, kalau saya kadang lelah, apalagi kalau harus tawar-menawar dan menjelang lebaran pasti ramai dimana-mana, nyerah duluan deh, hehe.
    3. Cari referensi terlebih dahulu perihal model terbaru dan harga terupdate, jangan malas untuk menjelejah dunia maya, karena kalau asal beli bisa jadi kalian akan menyesal jika tahu di online harganya lebih murah atau motif yang kalian beli sudah jadul.
    4. Jangan pilih warna yang terlalu mencolok karena akan sulit jika ingin dipakai untuk acara lainnya, berbeda jika kalian hanya menggunakan baju koko pas lebaran saja, boleh deh pakai warna ‘ngejreng’ biar beda.
    5. Ingat orang tua kalian, jangan lupa belikan jika mereka masih hidup karena kalian pasti pernah merasakan bagaimana bahagianya dibelikan baju baru oleh orang tua kalian dulu.

    Itulah sedikit tips dari saya untuk kalian yang siap menyambut lebaran tahun ini dengan baju koko baru, dan jangan lupa juga buat terus berpuasa agar baju koko yang kita beli ‘rasanya semakin nikmat’ saat digunakan.
    Continue Reading
    "Reza lagi, Reza lagi" Sering loh saya dengar komentar seperti itu ketika seseorang ingin menonton film Indonesia, dan pertanyaan saya, "emang ada lagi yang bisa gantiin Reza saat ini?", saya rasa belum ada yang bisa menggantikan 'nyawa' yang ia berika untuk film yang ia bintangi, sumpah. Pria kelahiran Bogor, 5 Maret 1987 ini seakan punya nilai jual tersendiri unutk setiap filmnya, rasanya selalu sukses dan pasti mendapatkan ruang di setiap ajang penghargaan. Mungkin hal ini juga yang dilihat OPPO Indonesia ketika mendaulat aktor yang pernah meraih penghargaan sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik dalam ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2016 lalu sebagai brand ambassador untuk produk terbarunya F3 Limited Edition yang baru saja rilis beberapa hari lalu. Tapi tak hanya itu loh alasan OPPO memilih Reza, dan mengapa dikatakan 'limited edition'? Penasaran?


       Ballroom  2, Sheraton Grand Jakarta, Gandaria City Mall sangat ramai sore itu, tamu undangan yang terdiri dari blogger, media dan OPPO Fans sudah mulai menduduki kursi nya masing-masing, dan menandakan acara yang bertajuk Media & Fans Breakfasting Event siap dimulai. Tapi ada pemandangan berbeda yang saya lihat, sekelompok orang dengan baju dominasi putih bertuliskan 'Pilarez' juga ikut merayakan acara besar itu, mereka lah salah satu faktor penting di balik layar kesuksesan Reza Rahadia, para fans setianya.

    Sebagai pemimpin dalam industri smartphone Indonesia, OPPO terlihat sangat berkomitmen untuk terus mengeluarkan terobosan dan inovasi terbaru demi memenuhi kebutuhan para pengguna setianya, terlihat dari beberapa tahun belakangan OPPO sudah banyak sekali mengeluarkan produk yang sangat dibutuhkan untuk 'pemuas' hasrat masyarakat kita dalam berselfie yang menuntut ingin selalu 'expert', bayangkan saja, pasti kita gak mau kan moment-moment berharga hilang? apalagi biasanya moment tersebuthanya datang satu kali dan seakan cepat sekali, so, kita butuh juga dong smartphone yang bisa meng capture moment dengan cepat, untuk itulah OPPO hadir dengan produknya yang terbukti Selfie Expert. 

    "Kalau selfie ada yang badanya seperti saya kesian ya, pasti ada yang kehalangan" kata sang pembawa acara yang kebetulan saat itu memiliki ukuran badan yang cukup lebar. Dan menurut saya ini salah satu bukti bahwa OPPO begitu mengerti apa yang diinginkan oleh orang Indonesia yang memiliki banyak keragaman dengan mengeluarkan 'senjata' yang bisa digunakan untuk membuat orang yang 'gendut' minder karena menghabiskan tempat saat foto. OPPO F3 pun hadir dengan keunggulan dua selfie camera yang salah satunya didesign menggunakan wide angle yang bisa menangkap momen dengan dimensi yang lebih luas.

    Selengkapnya tentang OPPO F3, bisa langsung kalian baca sekarang juga!

    Menikmati hidup juga butuh seni! saya ingat bagaimana OPPO sangat yakin dengan kalimat tersebut, dan seperti hal nya seni pada umumnya pasti memiliki sisi yang istimewa, iyakan. OPPO pun tak mau 'keistimewaan' yang biasa-biasa saja, setelah sebelumnya sukses dengan menggandeng penyanyi muda, cantik, dan baru saya membuat saya patah hati, Raisa, kali ini OPPO juga mengikat aktor paling berbakat tanah air, Reza Rahadian sebagai 'nyawa' untuk edisi kedua dari perangkat limeted edition OPPO yaitu OPPO F3 REZA RAHADIAN LIMITED EDITION. Lantas apakah tetap sama keunggulan dan spesifikasinya dengan OPPO F3 yang biasa?


    "Terima kasih atas dukungannya selalu kepada OPPO Indoensia, tahun ini kami mengeluarkan dua produk unggulan kami, OPPO F3 Plus dan F3" kata Ibu Alinna Wen, selaku Brand Manager OPPO Indonesia. Seperti yang saya bilang tadi, OPPO F3 atau F3 Plus dibuat untuk mereka yang tak ingin kehilangan moment dengan banyak orang, namun tetap selfie expert. Ibu Alinna yakin dengan produk terbaru ini pengguna tak akan kehilangan moment bersama para keluarga, seperti saat lebaran nanti, moment bahagia saat kumpul keluarga. "dan seperti tahun sebelumnya, kami juga mengeluarkan OPPO limeted edition, dan Reza yang kami pilih. warnanya black dan ada tanda tangan reza di belakangnya, juga ada gift box spesial setiap pembeliannya" tambahnya.

    Mengapa Reza Rahadian? pertanyaan dasar yang pasti kalian pikirkan ketika melihat muka aktor tampan ini hadir di iklan atau pun store langganan kalian, iyakan?. Tentunya OPPO tak sembarang pilih orang, yaiyalah brand besar gitu loh. Reza dipilih karena memiliki misi dan visi yang sama dengan OPPO dalam setiap film yang ia bintangi, yaitu mencapai kesempurnaan dengan sebuah karya seni. Kedekatan sang aktor dengan fans nya pun menjadi pertimbangan tersendiri oleh OPPO, "Reza dilihat sangat dekat dengan Pilarez yang mayoritas adalah anak muda, dan itu juga termasuk target pasar kita" tegas Ibu Alinna.

    "Di dalam paket nya akan ada gift dari saya pribadi bekerja sama dengan OPPO", ucap Reza yang sekejap membuat para Pilarez berteriak kencang. Selfie Expert Member itu pun nantinya akan menggoreskan tanda tangannya tepat di bagian belakang OPPO F3 Limited Edition yang ternyata sudah mulai bisa di lakukan pre- order nya per tanggal 9 Juni hingga 16 Juni 2017 dan bisa kalian miliki seutuhnya (Pick Up & Pengiriman) mulai tanggal 17 Juni hingga 21 Juni 2017. Dengan harga yang masih sama dengan F3 biasa yaitu Rp. 4.399.000, OPPO F3 Limited Edition ini bisa kalian dapatkan di 16 Toko Eraphone di Jakarta atau via online di Eraphone.com.



    "It's my favorite color" kata public figure yang jarang terderang berita negatif nya di mana-mana, who kows. Ibu Alinna sendiri yakin bahwa Reza adalah pilihan tepat untuk produk terbaru OPPO ini, menurut ini Reza berjodoh dengan OPPO F3 Black Limeted Edition ini, lebih maskulin dan 'laki', karena sebelumnya F3 hanya ada gold and rose gold saja. So! samakah dalam hal spesifikasi? jawabannya adalah sama, yang memberdakan hanya warna dan gift yang akan kalian dapatkan spesial dari Reza dan OPPO jika kalian membeli produk ini sekarang juga. Buruan, KARENA hanya ada 600 unit! HANYA 600 unit!!

    MENGAPA 600?  hal tersebut ternyata bukan sebuah angka pasti. "Karena kami ingin menguji pasar" kata mas Aryo Meidianto selaku Media Engagement OPPO Indonesia, ternyata belakangan ini OPPO giat melakukan riset untuk menjaga 'nilai' produk nya di pasaran. Mengambil pelajaran dari seri limited edition sebelumnya bersama Raisa, OPPO melihat perkembangan pasar Indonesia yang semakin meningkat pesat dengan sesuatu yang bersifat 'ekslusif', tak dimiliki oleh orang lain, untuk itu angka 600 keluar jauh berbeda dengan seri spesial sebelumnya yaitu 3000. "Kita ingin lebih memberikan sesuatu yang esklusif dan menjaga, serta meningkatkan nilai ekslusifitas produk tersebut" lanjut Mas Aryo.

    Dari segi kamera memang masih 'megang' untuk sebuah kepuasan pelanggan, untuk itu melalui OPPO F3 ini kamera belakang juga dibuat secanggih mungkin, karena OPPO Indonesia yang meskipun terkenal dengan julukan selfie expert tak ingin meninggalkna kualitas kamera utama, dan hal ini menurut saya adalah sesuatu yang luar biasa. Apalagi menurut hasil survey bahwa pengguna F3 kebanyak wanita, namun hanya berjarak 2 % saja dengan pria, yang berarti tingkat kepuasannya pun hampir sama, dan bisa kita bayangkan jika F3 Black Reza hadir, pasti terjadi peningkatan yang signifikan juga. Sekarang juga orang Indonesia tak terlalu memikirkan sebuah harga, namun lebih pada kualitas nya, masyarakat kita semakin pintar dalam memilih.

    Nantinya juga akan ada OPPO F3 Black Edition yang dijual lepas, bukan yang spesial Reza loh ya, karena yang spesial ini hanya 600!, ingat 600 saja dan tak akan diproduksi lagi karena menurut Ibu Alinna sesuatu yang memoriable itu hanya datang satu kali, dan gak akan nambah karena unik. Dan sedikit bocoran nih dari Mas Aryo kalau awal Juli nanti akan ada edisi promo khusus yang dibuah oleh OPPO Indonesia untuk para penggemar setianya, penasaran? tunggu tanggal mainnya ya! beli dulu aja deh yang OPPO F3 Reza Rahadian Limited Edition ini, ingat! hanya 600 loh...

    Dan jangan lupa juga, kalau smartphone sudah keren, tentu wajib donk pilih provider yang keren juga, contohnya XL yang saat ini sudah berada di jaringan 4,5 G loh, kebayang gak kenceng sinyal internet nya seperti apa?. Bahkan sekarang XL juga ngasih kalian GRATIS nonton YouTube selama satu tahun! zaman sekarang kan pasti kalian sudah malas nonton acara TV yang kurang berbobot, mending streaming online pakai XL, biar semakin seru dan update. Takut mahal? pakai XL cuma 59ribu loh, sudah dapat banyak kuota yang bisa diakumulasi jika kalian isi ulang, dan gak ada yang namanya kata 'hangus', catet! keseluruhan kuota bertambah.



    Ini yang akan kalian dapatkan! Magnet, Postcard and Diary, dan pastinya juga OPPO F3 Black Spesial, Limited Edition dengan tanda tangan Reza Rahadian di body belakangnya.




    Continue Reading
    Newer
    Stories
    Older
    Stories

    Riyardi Arisman

    Riyardi Arisman

    Follow Us

    • facebook
    • twitter
    • youtube
    • instagram
    • G+

    Part Of

    Blogger Reporter

    Tags

    Arsitektur Culture & Art Event Experience Health Hotel Kuliner Lifestyle Nescafe Opini Otomotif Reportase Review Film Technology Traveling

    Popular Posts

    • Film Mengejar Halal, Drama Komedi Islami yang "Halal" Tayang !
         "Film ini layak tayang" ujar sang pengamat film Yan Wijaya saat setelah menyaksikan produksi perdana Muara Studio yang berjud...
    • 3 kata untuk Film Thailand "ONE DAY"
      "Asik, Happines & Romantic", itulah 3 kata bergiliran yang diucapkan oleh Banjong Pisanthanakun selaku sutradara serta Ter ...
    • Terbaru Dari Prochiz, Tak Hanya Rasa dan Cinta, tapi juga Inovasi
      Ada satu hal yang saya pelajari ketika menyaksikan film yang berjudul Remember The Flavor besutan sutradara Dyan Sunu Pratowo, Tara Budima...
    • Wajah Berminyak? Coba Revolusi Terbaru yang Satu Ini!
      Setelah membahas cara hidup sehatyang ternyata bisa dimulai dari diri sendiri pada postingan sebelumnya , kini saya ingin memberikan sediki...
    • 'Cahaya Cinta Pesantren' - Film Religi 'Romantis' nan Menyegarkan !
      Kehidupan di Pesantren atau yang biasa orang sebut 'Padepokan' sepertinya memang sedang di sorot belakangan ini, berbagai kabar bur...
    • CRABSY, Tempat Makan Seafood Murah Dan 'Kekinian' Di Kota Bogor
      Tak terasa hampir tiga jam saya di lokasi, harganya yang murah membuat saya tak perlu lama berpikir untuk nambah, dan terus nambah hingga a...
    • Film Ular Tangga, Horor Indonesia Yang Siap Tayang 9 Maret 2017
      Langkah yang tepat diambil rumah produksi Lingkar Film dalam pemilihan judul karya terbarunya, "Ular Tangga" yang telah dipastik...
    • Film Mars Met Venus (Part Cowo) - Paling 'Kena' Dari MNC Pictures
      "Terbaru dari MNC, dan ini karya yang paling saya suka"    Saya pribadi sangat menikmati film ini dari awal, jika berbica...
    • 3 Produk Terbaru HONOR Siap Bersaing di Indonesia!
      Sukses menjadi ‘produk yang tak tertandingi dengan harga yang tak terkalahkan’ di beberapa negara di Eropa, finally HONOR mendarat dengan...
    • One Fine Day with Merry Riana
      RHB TradeSmart with ARO membuat saya jatuh hati dengan hari itu, mungkin seperti yang dirasakan Jefri Nichole saat bertemu Michele Zudith ...

    recent posts

    Like us on Facebook

    Blog Archive

    • April 2018 (9)
    • March 2018 (14)
    • February 2018 (5)
    • January 2018 (8)
    • December 2017 (11)
    • November 2017 (13)
    • October 2017 (13)
    • September 2017 (10)
    • August 2017 (16)
    • July 2017 (9)
    • June 2017 (17)
    • May 2017 (9)
    • April 2017 (17)
    • March 2017 (13)
    • February 2017 (14)
    • January 2017 (16)
    • December 2016 (13)
    • November 2016 (17)
    • October 2016 (20)
    • September 2016 (11)
    • August 2016 (18)
    • July 2016 (9)
    • June 2016 (12)
    • May 2016 (8)
    • April 2016 (5)

    Created with by BeautyTemplates | Distributed By Gooyaabi Templates| Setup By Konsultan Blog

    Back to top